Pelayaran rakyat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
FianM (bicara | kontrib)
k merapikan tulisan
Baris 1:
[[Berkas:Pelra.jpg|jmpl|Kapal pelayaran rakyat di[[dermaga]]]]
'''Pelayaran-Rakyat''' atau disebut juga sebagai '''Pelrarakyat''' adalah usaha rakyat yang bersifat tradisional dan mempunyai karakteristik tersendiri untuk melaksanakan angkutan di perairan dengan menggunakan [[kapal layar]] termasuk [[Pinisi]], kapal layar bermotor, dan/atau kapal motor sederhana berbendera [[Indonesia]] dengan ukuran tertentu. Pelayaran rakyat mengandung nilai-nilai budaya bangsa yang tidak hanya terdapat pada cara pengelolaan usaha serta pengelolanya misalnya mengenai hubungan kerja antara pemilik kapal dengan awak kapal, tetapi juga pada jenis dan bentuk kapal yang digunakan.
 
Peran pelayaran rakyat<ref>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/03/23/16424671/pelayaran.rakyat.semakin.terpuruk]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
Pelayaran Rakyat Semakin Terpuruk</ref> semakin surut dan memprihatinkan <ref>[http://buletinlitbang.dephan.go.id/index.asp?vnomor=20&mnorutisi=7] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081218151501/http://buletinlitbang.dephan.go.id/index.asp?vnomor=20&mnorutisi=7 |date=2008-12-18 }} Pemberdayaan Armada Pelayaran Rakyat guna Mendukung Optimalisasi Penyelenggaraan Pertahanan Negara (Studi Kasus Pelabuhan Sunda Kelapa)</ref>sejalan dengan perkembangan tehnologi kapal yang mengarah kepada kapal yang lebih cepat dan lebih besar yang pada gilirannya lebih ekonomis. Pelayaran rakyat hanya sesuai untuk angkutan dengan demand yang kecil, menghubungkan pulau-pulau yang jumlah penduduknya masih rendah, ataupun pada angkutan pedalaman guna memenuhi kebutuhan masyarakat didaerah aliran sungai-sungai khususnya di [[Kalimantan]], [[Sumatra]] dan [[Papua]]. Permasalahan yang ditemukan pada angkutan sungai adalah pendangkalan<ref>[http://www.indie-indonesie.nl/content/documents/papers-urban%20history/Bambang%20Subiyakto2.pdf]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Infrastruktur Pelayaran Sungai Kota Banjarmasin Tahun 1900–1970</ref> terutama pada musim kemarau. Untuk mengatasi pendangkalan perlu dilakukan pengelolaan daerah aliran sungai,<ref>[http://heterometrus.files.wordpress.com/2008/07/pengelolaan-sumberdaya-alam-berbasis-pengelolaan-daerah-aliran-sungai3.pdf] Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Pengelolaan Daerah Aliran Sungai</ref> pengerukan, termasuk pemasangan lock.
 
== Pengembangan pelayaran rakyat ==