Kabupaten Situbondo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Al Ichsan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Rescuing 15 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
Baris 39:
| dau = Rp831.861.637.000,00
| dauref = (2013)<ref>{{cite web|url=www.djpk.kemenkeu.go.id › wp-content › uploads › 2018/10 › DAU |title=Perpres No. 10 Tahun 2013 |date=2013-02-04 |accessdate=2013-02-15}}</ref>
| IPM = {{increase}} 67,78 (0,677)<br>{{fontcolor|orange|sedang}} ([[2021]])<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-provinsi.html|title=Indeks Pembangunan Manusia 2020-2021|website=www.bps.go.id|accessdate=6 Maret 2022|archive-date=2021-12-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20211201065917/https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-provinsi.html|dead-url=no}}</ref>
| agama = [[Islam]] (98.65%) <br /> [[Kristen]] (0.84%) <br /> [[Katholik]] (0.41%) <br /> [[Buddha]] (0.05%) <br /> [[Hindu]] (0.03%) <br /> Lainnya (0.02%)<ref>{{cite web |url=https://situbondokab.bps.go.id/publication/2018/08/16/61725a66b5ad9efaecedcbac/kabupaten-situbondo-dalam-angka-2018.html |title="Kabupaten Situbondo Dalam Angka 2018" |access-date=2018-11-30 |archive-date=2021-01-26 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210126171808/https://situbondokab.bps.go.id/publication/2018/08/16/61725a66b5ad9efaecedcbac/kabupaten-situbondo-dalam-angka-2018.html |dead-url=no }}</ref>
| bahasa = '''Bahasa Nasional''':<br> [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi)<br> '''Bahasa Pengantar''':<br> [[Bahasa Inggris|Inggris]] (utama)<br> [[Bahasa Arab|Arab]]<br> [[Bahasa Mandarin|Mandarin]]<br> '''Bahasa Daerah''':<br> [[Bahasa Madura|Madura]] (dominan)<br> [[Bahasa Jawa|Jawa]]<br> [[Daftar bahasa di Indonesia|Lainnya]]<br>
| flora = [[Paku tanduk rusa|Karang Menjangan]]
Baris 49:
 
'''Situbondo''' ({{Lang-mad|Situbândâ}}) adalah sebuah wilayah [[kabupaten]] di [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Ibu kotanya adalah [[Situbondo, Situbondo|Kecamatan Situbondo]].<ref name=depdagri>{{id}}
{{cite web |url= http://www.depdagri.go.id/pages/profil-daerah/kabupaten/id/35/name/jawa-timur/detail/3512/situbondo |title= Profil {{PAGENAME}}, di situs resmi web Depdagri |accessdate= 28-9-12 |archive-date= 2012-09-11 |archive-url= https://web.archive.org/web/20120911052606/http://www.depdagri.go.id/pages/profil-daerah/kabupaten/id/35/name/jawa-timur/detail/3512/situbondo |dead-url= yes }}</ref><ref name=sejarah>{{id}} Sejarah {{PAGENAME}} di {{cite web |url=http://www.situbondokab.go.id/?content=profil&mode=ca3cfac7c9a1275b071d0ef31f860437 |title= Situs resmi kabupaten Situbondo |accessdate=28-9-12 |archive-date=2012-06-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120614033029/http://situbondokab.go.id/?content=profil&mode=ca3cfac7c9a1275b071d0ef31f860437 |dead-url=no }}</ref>
 
Kabupaten ini terletak di daerah pesisir utara pulau [[Jawa]], di kawasan [[Tapal Kuda, Jawa Timur|Tapal Kuda]] dan dikelilingi oleh perkebunan tebu, tembakau, hutan lindung [[Gunung Baluran|Baluran]] dan lokasi usaha tambak udang dan perikanan. Dengan letaknya yang strategis, di tengah jalur transportasi darat Jawa-Bali, kegiatan perekonomian di kabupaten ini termasuk yang paling aktif di Jawa Timur, karena para sopir angkutan barang selalu singgah dan beristirahat di tempat-tempat yang ada di wilayah ini, terutama di wilayah wisata seperti [[Taman Nasional Baluran]] dan [[Pasir Putih, Bungatan, Situbondo|Pantai Pasir Putih]]. Situbondo mempunyai pelabuhan penumpang dan niaga bernama Pelabuhan [[Panarukan]] yang terkenal sebagai ujung timur dari [[Jalan Raya Pos]] Anyer-Panarukan di pulau [[Jawa]] yang dibangun oleh [[Daendels]] pada era kolonial [[Belanda]]. Mayoritas Penduduk di wilayah ini merupakan [[Suku Madura]], dan selebihnya merupakan pendatang dari berbagai wilayah di [[Jawa Timur]] dan provinsi lain di Indonesia dan biasanya para pendatang tersebut bekerja sebagai pegawai pemerintah dan/atau wirausaha.
Baris 61:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Inlandse plezierjachten voor het strand van Pasirpoetih aan Straat Madoera op Oost-Java. TMnr 60009811.jpg|jmpl|ka|200px|Pantai Pasir Putih pada tahun 1920-an.]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De regentenwoning te Sitoebondo op Oost-Java TMnr 60009799.jpg|jmpl|ka|200px|Kediaman bupati Situbondo pada tahuh 1927–1929.]]
Konon, Situbondo pada zaman dahulu merupakan suatu situ atau danau besar. Pada zaman kejayaan kerajaan-kerajaan Jawa, Situbondo merupakan bagian dari konflik-konflik perebutan wilayah dan kekuasaan [[kerajaan Majapahit]] dengan [[kerajaan Blambangan]], dan di daerah inilah diyakini [[perang Paregreg]] sebagai bagian dari kehancuran Majapahit terjadi.<ref>{{Cite web|last=Rahmawati|first=Dina|title=Asal-usul Nama Situbondo, Pengganti Kabupaten Panarukan|url=https://www.detik.com/jatim/budaya/d-6315230/asal-usul-nama-situbondo-pengganti-kabupaten-panarukan|website=detikjatim|language=id-ID|access-date=2023-02-20|archive-date=2023-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20230220020109/https://www.detik.com/jatim/budaya/d-6315230/asal-usul-nama-situbondo-pengganti-kabupaten-panarukan|dead-url=no}}</ref>
 
Penduduk Situbondo berasal dari beragam suku, mayoritas berasal dari [[suku Madura]]. Pada tahun 1950 sampai 1970-an, kehidupan perekonomian kebanyakan ditunjang oleh industri gula dengan adanya 6 perkebunan dan pabrik gula di sekelilingnya, yaitu di [[Asembagus, Situbondo|Asembagus]], [[Panji, Situbondo|Panji]], Olean, Wringin Anom, Demas, dan Prajekan. Dengan surutnya industri [[gula]] pada tahun [[1980-an|1980]] dan [[1990-an]], kegiatan perekonomian bergeser ke arah usaha perikanan. Usaha pembibitan dan pembesaran udang menjadi tumpuan masyarakat.
Baris 84:
 
== Geografi ==
Kabupaten Situbondo mempunyai luas 1.638,50&nbsp;km² atau 163.850 Ha serta mempunyai bentuk memanjang dari barat ke timur kurang lebih 150&nbsp;km di pantai utara wilayah [[Tapal Kuda, Jawa Timur]]. Ibukota Situbondo terletak di Kecamatan Situbondo. Dari keseluruhan kecamatan yang ada, 13 diantaranya merupakan kecamatan wilayah pesisir. Kecamatan dengan wilayah tertinggi berada di Kecamatan Sumbermalang dengan ketinggian 100-1.223 mdpl, dan kecamatan yang memiliki luas terbesar dipegang oleh Kecamatan Banyuputih dengan luas 481,67 kilometer persegi. Kondisi iklim pada tahun 2019 terhitung curah hujan tertinggi pada bulan desember sebanyak 3.549 mili/meter dan hari hujan paling sering ada di bulan Januari dengan total 16 hari.<ref>{{cite book |title=Kabupaten Situbondo Dalam Angka 2022 |publisher=©BPS Kabupaten Situbondo |location=Situbondo |isbn=0215.6121 |page=1 |url=https://situbondokab.bps.go.id/publication/2022/02/25/449e642115eaf93e491503e0/kabupaten-situbondo-dalam-angka-2022.html |access-date=18 September 2022 |archive-date=2022-09-20 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220920171656/https://situbondokab.bps.go.id/publication/2022/02/25/449e642115eaf93e491503e0/kabupaten-situbondo-dalam-angka-2022.html |dead-url=no }}</ref> Secara astronomis, wilayah Kabupaten Situbondo terletak di posisi antara 7°35'–7°44' Lintang Selatan dan 113°30'–114°42' Bujur Timur.<ref name="Gambaran Umum">{{cite web | url = http://eprints.umm.ac.id/45159/4/BAB%20III.pdf | title = Gambaran Umum Kabupaten Situbondo | access-date = 2020-09-05 | archive-date = 2021-07-21 | archive-url = https://web.archive.org/web/20210721093430/http://eprints.umm.ac.id/45159/4/BAB%20III.pdf | dead-url = no }}</ref>
 
Pada mulanya nama Kabupaten Situbondo adalah Kabupaten Panarukan dengan ibukota Situbondo, sehingga pada masa pemerintahan Belanda oleh Gubernur [[Herman Willem Daendels|Jendral Daendels]] (± tahun 1808-1811) yang membangun jalan dengan kerja paksa sepanjang pantai utara pulau Jawa dikenal dengan sebutan "Jalan Anyer - Panarukan" atau lebih dikenal dengan "Jalan Daendels",<ref>{{Cite news |title=Jalan Raya Anyer-Panarukan Dibangun Pada Pemerintahan Siapa? Ini Sejarahnya Baca artikel detikedu, "Jalan Raya Anyer-Panarukan Dibangun Pada Pemerintahan Siapa? Ini Sejarahnya |url=https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6297170/jalan-raya-anyer-panarukan-dibangun-pada-pemerintahan-siapa-ini-sejarahnya |work=[[Detik.com|detikcom]] |publisher=detikedu |access-date=18 September 2022 |first=Nikita |last=Rosa |archive-date=2022-09-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220918011509/https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6297170/jalan-raya-anyer-panarukan-dibangun-pada-pemerintahan-siapa-ini-sejarahnya |dead-url=no }}</ref> kemudian seiring waktu berjalan barulah pada masa Pemerintahan Bupati Achmad Tahir (± tahun 1972) diubah menjadi Kabupaten Situbondo dengan ibukota Situbondo berdasarkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 28 tahun 1972 tentang Perubahan Nama dan Pemindahan Tempat Kedudukan Pemerintahan Daerah.<ref>{{cite book |title=Kabupaten Situbondo Dalam Angka 2022 |publisher=©BPS Kabupaten Situbondo |location=Situbondo |isbn=0215.6121 |page=3 |url=https://situbondokab.bps.go.id/publication/2022/02/25/449e642115eaf93e491503e0/kabupaten-situbondo-dalam-angka-2022.html |access-date=18 September 2022 |archive-date=2022-09-20 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220920171656/https://situbondokab.bps.go.id/publication/2022/02/25/449e642115eaf93e491503e0/kabupaten-situbondo-dalam-angka-2022.html |dead-url=no }}</ref><ref>{{cite book |title=Peraturan Pemerintah RI Nomor 28 tahun 1972 tentang Perubahan Nama dan Pemindahan Tempat Kedudukan Pemerintahan Daerah |date=19 September 1972 |url=https://peraturanpedia.id/peraturan-pemerintah-nomor-28-tahun-1972/ |access-date=18 September 2022 |archive-date=2022-09-20 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220920171341/https://peraturanpedia.id/peraturan-pemerintah-nomor-28-tahun-1972/ |dead-url=no }}</ref>
 
=== Batas wilayah ===
Baris 102:
Secara umum Kabupaten Situbondo merupakan dataran rendah, dengan ketinggian 0-1.250 m di atas permukaan laut, dengan kemiringan antara 0º-45º, dan memiliki tanah kering yang tererosi seluas 42.804 Ha (26,12%). Sebagian luas tanah di Kabupaten Situbondo mempunyai drainase yang baik yaitu seluas 1.629,03 Km² (99,42%) tidak pernah tergenang, sedang sisanya seluas 0,78&nbsp;km² (0,05%) kadang-kadang tergenang dan seluas 8,69&nbsp;km² (0,53%) selalu tergenang.
 
Ditinjau dari potensi dan kondisi wilayahnya, Kabupaten Situbondo dapat dibagi menjadi 3 wilayah, yaitu: wilayah utara yang merupakan pantai dan laut yang sangat potensial untuk pengembangan komoditi perikanan, baik budi daya maupun penangkapan ikan; wilayah tengah yang bertopografi datar dan mempunyai potensi untuk pertanian;dan wilayah selatan yang bertopografi miring yang mempunyai potensi untuk tanaman perkebunan dan kehutanan.<ref name="profil">{{cite web | url = http://sippa.ciptakarya.pu.go.id/sippa_online/ws_file/dokumen/rpi2jm/DOCRPIJM_34e925b4e5_BAB%20VI6.%20PROFIL%20KABUPATEN%20SITUBONDO.pdf | title = Profil Kabupaten Situbondo | access-date = 2020-09-05 | archive-date = 2021-04-10 | archive-url = https://web.archive.org/web/20210410140328/https://sippa.ciptakarya.pu.go.id/sippa_online/ws_file/dokumen/rpi2jm/DOCRPIJM_34e925b4e5_BAB%20VI6.%20PROFIL%20KABUPATEN%20SITUBONDO.pdf | dead-url = yes }}</ref><ref name="situbondo">{{cite web | url = http://e-sakip.situbondokab.go.id/Dokumen/Renja/0_2019/DIXUQ.pdf | title = Kabupaten Situbondo | access-date = 2020-09-10 | archive-date = 2021-07-21 | archive-url = https://web.archive.org/web/20210721093715/http://e-sakip.situbondokab.go.id/Dokumen/Renja/0_2019/DIXUQ.pdf | dead-url = no }}</ref>
 
=== Iklim ===
Baris 125:
Kabupaten Situbondo merupakan daerah dengan arus utama berasal dari [[Jalan Nasional Rute 1|Jalur Pantura]] Pulau Jawa dari [[Surabaya]]–[[Banyuwangi]] dan jalur Tengah [[Kota Malang|Malang]]-[[Banyuwangi]]. Banyak sekali moda transportasi yang menggunakan jalur ini untuk menyalurkan logistik dari Jawa ke Bali dan Nusa Tenggara. Biasanya, moda transportasi tersebut bertujuan untuk menggunakan [[Pelabuhan Jangkar]] dan juga [[Pelabuhan Ketapang]] guna mengirimkan barang dan arus pekerja dari [[Jawa]] ke [[Bali|Pulau Bali]].
 
Alat transportasi lain yang biasa digunakan oleh penduduk Situbondo antara lain dengan menggunakan moda transportasi MPU dari Situbondo Kota menuju Kecamatan [[Besuki, Situbondo|Besuki]], Kecamatan [[Asembagus, Situbondo|Asembagus]], [[Kabupaten Bondowoso]] dan [[Kabupaten Jember]]. Ada pula moda penumpang bus umum seperti PO. AKAS, dan PO. Ladju yang melayani trayek/rute perjalanan dari Kota Situbondo menuju Surabaya dan/atau menuju [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]] dengan transit di [[Kota Probolinggo]].<ref>{{Cite web|last=Rahmawati|first=Dina|title=3 Pilihan Transportasi Umum Surabaya-Situbondo|url=https://www.detik.com/jatim/wisata/d-6359948/3-pilihan-transportasi-umum-surabaya-situbondo|website=detikjatim|language=id-ID|access-date=2023-02-20|archive-date=2023-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20230220021612/https://www.detik.com/jatim/wisata/d-6359948/3-pilihan-transportasi-umum-surabaya-situbondo|dead-url=no}}</ref> Situbondo memiliki dua terminal bus utama untuk melayani penumpang bus antarkota, yakni:
# Terminal Situbondo di Kecamatan Panji yang melayani perjalanan bus antarkota antarprovinsi
# Terminal Besuki di Kecamatan Besuki yang melayani penumpang bus antarkota yang ingin berpindah tujuan ke Kabupaten Bondowoso
Baris 138:
 
== Pendidikan ==
Pembangunan bidang pendidikan saat ini sedang digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten Situbondo, yang dilakukan dengan cara memperluas dan pemerataan kesempatan masyarakat dalam memperoleh pendidikan. Ini dikarenakan masih adanya penduduk yang tidak tamat sekolah, putus sekolah dan bahkan tidak sekolah. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Situbondo berupaya agar tingkat pendidikan masyarakat meningkat. Mulai dari pemenuhan sarana dan parasarana pendidikan formal hingga penyelenggaraan pendidikan luar sekolah salah satunya dengan Pemberantasan Buta Aksara (PBA) dengan cara yaitu: (1) menurunnya tingkat kematian ibu dan anak; (2) meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menyekolahkan anak sampai tamat tingkat Sekolah Dasar; (3) meningkatnya keberhasilan program keluarga berencana; (4) meningkatnya gizi masyarakat; (5) meningkatnya penghasilan masyarakat; (6) meningkatnya usia harapan hidup masyarakat; (7) meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan; (8) meningkatnya indeks demokrasi Indonesia.<ref>{{Cite web|title=DITPKLK {{!}} Praktik Baik Bupati Situbondo Keluar Dari Jerat Buta Aksara {{!}} 2020|url=https://pk.kemdikbud.go.id/read-news/praktik-baik-bupati-situbondo-keluar-dari-jerat-buta-aksara|website=pk.kemdikbud.go.id|access-date=2023-02-20|archive-date=2023-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20230220020109/https://pk.kemdikbud.go.id/read-news/praktik-baik-bupati-situbondo-keluar-dari-jerat-buta-aksara|dead-url=no}}</ref> Fasilitas pendidikan dasar tersebar di semua kecamatan. Sedangkan untuk pendidikan setingkat SMA sederajat terdapat di hampir semua kecamatan di Kabupaten Situbondo. Untuk pendidikan tinggi berada di Kecamatan Situbondo yaitu Universitas Abdurrachman Saleh (UNARS), Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan PGRI Situbondo dan di kecamatan Banyuputih berdiri Universitas Ibrahimy yang dikelola oleh Yayasan Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo.
 
=== SMP ===
Baris 228:
Upaya penyehatan manusia dapat dilakukan dengan peningkatan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat itu sendiri. Untuk menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat dapat dilakukan dengan cara menggerakkan masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat, keluarga yang sadar gizi serta menjadikan seluruh desa menjadi desa siaga.
 
Program SEHATI (Situbondo Sehat Gratis) merupakan salah satu program prioritas Bupati Situbondo yang bertujuan memberikan pelayanan kesehatan gratis berbasis KTP elektronik bagi masyarakat miskin situbondo agar tetap mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standart di Fasilitas Kesehatan milik Pemerintah Daerah atau Rumah Sakit yang bekerja sama<ref>{{Cite web|last=Situbondo|first=Dinas Kesehatan|title=Situbondo Sehat Gratis (SEHATI)|url=https://dinkes.situbondokab.go.id/dinkes/Informasi/Sehati|website=Dinas Kesehatan Situbondo|access-date=2023-02-23|archive-date=2023-02-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20230223015436/https://dinkes.situbondokab.go.id/dinkes/Informasi/Sehati|dead-url=no}}</ref>. Sasaran Program SEHATI berdasarkan Peraturan Bupati No.20 Tahun 2021 adalah sebagai berikut:
 
* Penduduk miskin yang memiliki KTP-el Kabupaten Situbondo yang terdata atau yang tidak terdata dalam database DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) serta tidak mempunyai Jaminan Pelayanan Kesehatan apapun atau dalam proses integrasi ke dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional.
Baris 238:
 
== Pariwisata ==
Motto Pariwisata Situbondo adalah "East Side of Paradise".<ref>{{Cite web|last=Times|first=I. D. N.|last2=Topan|first2=Tifani|title=Wisata Alam di Situbondo Lengkap Lho, Liburan ke Sini Yuk|url=https://www.idntimes.com/travel/destination/rosma-stifani/wisata-alam-di-situbondo-c1c2|website=IDN Times|language=id|access-date=2023-02-20|archive-date=2023-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20230220020108/https://www.idntimes.com/travel/destination/rosma-stifani/wisata-alam-di-situbondo-c1c2|dead-url=no}}</ref> Banyak potensi wisata yang terdapat di Kabupaten Situbondo, yaitu:
 
=== Wisata Alam ===
Baris 340:
 
=== Kesenian ===
Menurut Dina Rahmawati, ada beberapa kesenian khas dari Kabupaten Situbondo.<ref>{{Cite web|last=Rahmawati|first=Dina|title=5 Seni Budaya Khas Situbondo yang Belum Banyak Orang Tahu|url=https://www.detik.com/jatim/budaya/d-6360185/5-seni-budaya-khas-situbondo-yang-belum-banyak-orang-tahu|website=detikjatim|language=id-ID|access-date=2023-02-23|archive-date=2023-02-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20230223030545/https://www.detik.com/jatim/budaya/d-6360185/5-seni-budaya-khas-situbondo-yang-belum-banyak-orang-tahu|dead-url=no}}</ref>
* Tari Landhung
Mengutip sebuah penelitian dari Journal of Language, Litrature and Arts, Tari Landhung diciptakan atas perintah Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto. Para seniman pun bersatu untuk menciptakan Tari Landhung. Ada 3 tingkatan Tari Landhung yakni Landhung Cengker, Landhung Anom dan Tari Landhung. Landhung berarti memanjang yang menggambarkan panjangnya garis pantai Kabupaten Situbondo. Selain itu, Tari Landhung juga menggambarkan mata pencaharian masyarakat Kabupaten Situbondo sebagai nelayan, petani, dan masyarakat Pendalungan.