Keutamaan Petrus: Perbedaan antara revisi

[[Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir]] (gereja OSZA) mengamini keutamaan Petrus, kendati tidak lazim memakai istilah tersebut. Gereja OSZA mengajarkan bahwa Petrus adalah rasul-ketua dan kepala Gereja pascakenaikan Kristus. Gereja OSZA lebih lanjut mengajarkan bahwa segala wewenang [[Imamat Melkisedek]] harus diperoleh lewat alur wewenang yang dapat ditelusuri langsung dari Kristus melalui Petrus.<ref>{{cite web|url=https://www.churchofjesuschrist.org/study/ensign/1996/12/the-restoration-of-the-aaronic-and-melchizedek-priesthoods?lang=eng|title = The Restoration of the Aaronic and Melchizedek Priesthoods}}</ref> Meskipun demikian, berbeda dari kelompok-kelompok lain, gereja ini percaya bahwa alur suksesi tersebut terputus sesudah para rasul wafat, sehingga perlu ada pemulihan wewenang imamat. Gereja OSZA mengajarkan bahwa pemulihan wewenang imamat terjadi pada peristiwa penampakkan-pascabangkit Petrus, Yakobus, dan Yohanes, yang menyerahkan wewenang kepada [[Joseph Smith]] dan [[Oliver Cowdery]] pada tahun 1829.<ref>{{cite web|url=https://www.churchofjesuschrist.org/study/ensign/1979/06/dating-the-restoration-of-the-melchizedek-priesthood?lang=eng|title = Dating the Restoration of the Melchizedek Priesthood}}</ref> Semua warga tertahbis gereja OSZA bolehdapat mendapatkanmemperoleh penjabaran tertulis alur wewenang yang dapat dirunut balik sampai kepada Kristus melalui Petrus.<ref>{{cite web|url=https://www.churchofjesuschrist.org/help/support/request-a-priesthood-line-of-authority?lang=eng|title = Request a Priesthood Line of Authority}}</ref>