Mahfud Ikhwan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Catatan kaki: kategorisasi
wiki
Baris 1:
'''Mahfud Ikhwan''' ({{lahirmati|[[Lamongan]]|7|5|1980}}) adalah [[penulis]] [[Indonesia]] yang produktif menulis [[novel|nove]]<nowiki/>l, [[esai]], [[cerita pendek]], dan tulisan [[nonfiksi]].<ref>{{citeweb|website=MIWF|title=Profil Mahfud Ikhwan|url=https://makassarwriters.com/speakers/mahfud-ikhwan|access-date=17 Mei 2019|archive-date=2019-05-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20190517023827/https://makassarwriters.com/speakers/mahfud-ikhwan|dead-url=yes}}</ref> Dia adalah lulusan jurusan Sastra Indonesia [[Universitas Gadjah Mada]].
 
Ikhwan adalah pemenang pertama [[Sayembara Novel [[Dewan Kesenian Jakarta]] 2014, melalui novel berjudul [[Kambing dan Hujan|''Kambing dan Hujan: Sebuah Roman'']]. Pada tahun 2017, dia menerima penghargaan [[Kusala Sastra Khatulistiwa]] untuk kategori [[prosa]] atas karyanya, ''Dawuk: Kisah Kelabu dari Rumbuk Randu''. Pada tahun 2021, dia menerima penghargaan Anugerah Sutasoma 2021 kategori karya sastra terbaik yang ditulis dalam Bahasa Indonesia dari Balai Bahasa [[Jawa Timur]] untuk novel ''Anwar Tohari Mencari Mati'' (Marjin Kiri, 2021), sekuel dari ''Dawuk.''
 
Mahfud Ikwan meniti karier kepenulisannya ketika masih kuliah di Jurusan [[Sastra Indonesia]], UGM, Bulaksumur. Cerpen pertamanya yang dipublikasikan berjudul “Ilham Terindah” dimuat di ''[[Annida]]'' No. 18 Th. IX 5 Juli 2000.<ref>{{Cite web|title=Mahfud Ikhwan : Merayakan Kemerdekaan Kecil Lewat Menulis|url=https://www.warningmagz.com/mahfud-ikhwan-merayakan-kemerdekaan-kecil-lewat-menulis/|website=Warning Magazine|language=en-US|access-date=2020-11-14}}</ref>