Grand Prix F1 Emilia Romagna 2020: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Latar belakang: Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
→Latar belakang: Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
Baris 52:
{{quote box|quote=''"[[Kematian Ayrton Senna|Meninggalnya Ayrton Senna]] jadi salah satu momen yang menentukan olahraga F1 hingga saat ini, momen itu tidak bisa dilupakan oleh siapa pun."''|source=—[[Damon Hill]] mengingat kematian Senna merasa sangat emosional untuk kembali ke Sirkuit Imola pada musim ini.<ref name ="Hill dan Senna"/>|width=25%|align=right}}
Tata letak asli trek tetap sama hingga musim [[1994]], ketika juara dunia tiga kali asal [[Brasil]], yaitu [[Ayrton Senna]], [[Kematian Ayrton Senna|meninggal dunia]] secara tragis dalam [[Grand Prix F1 San Marino 1994|peristiwa tahun itu]] pada saat perlombaan di tikungan Tamburello, yang juga merenggut nyawa ''rookie'' asal [[Austria]], yaitu [[Roland Ratzenberger]], yang terjadi pada saat sesi kualifikasi di tikungan Villeneuve, dan kecelakaan [[Rubens Barrichello]] pada saat sesi latihan bebas di tikungan Variante Bassa. Sirkuit tersebut telah direvisi dan dimodifikasi, termasuk tikungan yang ditambahkan ke tikungan Tamburello dan Villeneuve, di mana yang pertama dan yang terakhir merenggut nyawa di lokasi masing-masing.<ref name="Senna Sempre"/><ref name="Senna dan Ratzenberger"/><ref name ="Hill dan Senna">{{Cite web|url=https://www.gridoto.com/read/222406814/juara-dunia-f1-damon-hill-sebut-meninggalnya-ayrton-senna-di-sirkuit-imola-jadi-momen-penting-di-sejarah-formula-1|title=Juara Dunia F1 Damon Hill Sebut Meninggalnya Ayrton Senna di Sirkuit Imola Jadi Momen Penting di Sejarah Formula 1|publisher=GridOto.com - [[Kompas Gramedia]]|date=31 Oktober 2020|accessdate=31 Oktober 2020|language=id}}</ref> Sirkuit ini merupakan insiden yang terjadi pada [[Grand Prix F1 San Marino 1994|Grand Prix San Marino 26 tahun lalu itu]] jadi salah satu lomba paling kelam dalam sejarah ajang Formula Satu, karena ada dua pembalap yang merenggut nyawanya pada satu lomba.
{{quote box|quote=''"Aku sedang bersama ayahku saat mendengar kabar kematian [[Ayrton Senna]]. Aku sangat sedih tapi ayah tidak membiarkan aku menangis di depannya, jadi aku harus mencari tempat lain."''|source=—[[Lewis Hamilton]] mengingat terhenyak mendengar kematian pembalap idolanya, Senna yang saat itu berusia sembilan tahun yang telah disampaikan dari ayahnya, Anthony saat lomba selesai di Sirkuit Rye House.<ref name="Senna Sempre"/><ref>{{Cite web|url=https://motorsports.nbcsports.com/2020/10/31/f1-imola-ayrton-senna-lewis-hamilton/|title=Formula One’s return to Imola conjures Ayrton Senna memories for Lewis Hamilton|publisher=[[NBC Sports]]|date=31 Oktober 2020|accessdate=31 Oktober 2020|language=en}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.deccanherald.com/sports/formula-1/returning-to-imola-lewis-hamilton-still-has-vivid-memories-of-ayrton-senna-909545.html|title=Returning to Imola, Lewis Hamilton still has vivid memories of Ayrton Senna|publisher=[[Deccan Herald]]|date=31 Oktober 2020|accessdate=31 Oktober 2020|language=en}}</ref>|width=25%|align=right}}
{{quote box|quote=''"Penghormatan untuk Ayrton akhir pekan ini. Mengenang salah satu idolaku dengan helm khusus ini. Legenda tidak pernah dilupakan."''|source=—[[Pierre Gasly]] menulis twit di media sosialnya [[Twitter]] memakai desain helm Senna.<ref name="Senna Sempre"/><ref>{{cite tweet |user=PierreGASLY|number=1322215615109701633 |date=31 Oktober 2020 |title=Tribute to Ayrton this weekend. Remembering one of my idol with this special helmet. Legends are never forgotten.}}</ref>|width=25%|align=right}}
[[Lewis Hamilton]] mengunjungi patung Senna, tempat lokasi [[Kematian Ayrton Senna|kecelakaan fatal]] di tikungan Tamburello menimpa pembalap idolanya, yaitu [[Ayrton Senna]], yang tewas pada tanggal [[1 Mei]] [[1994]] di perlombaan [[Grand Prix F1 San Marino 1994|Grand Prix San Marino 1994]]. Hamilton mengingat terjadinya kematian idolanya saat ia berusia sembilan tahun, ketika Hamilton
[[Sebastian Vettel]], [[Scuderia Ferrari|Ferrari]], [[Mercedes-Benz di Formula Satu|Mercedes]], dan yang lainnya mengenang kematian Senna dan Ratzenberger
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 1982|Grand Prix San Marino 1982]], [[Gilles Villeneuve]] memimpin jalannya lomba dari [[Didier Pironi]], sebelum tim Ferrari memerintahkan kedua pembalap untuk melambat, dengan [[Michele Alboreto]] jauh di belakang. Villeneuve menafsirkan ini sebagai perintah untuk mempertahankan posisi di trek setelah melewati Peroni di tikungan Tosa; Pironi tidak melakukannya dan dengan demikian menyalip Villeneuve di
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 1985|Grand Prix San Marino 1985]], Senna bertarung dengan [[Alain Prost]] dan kemudian Senna mengalami kehabisan bahan bakar pada saat sedang bertarung ketat dengan Prost. Prost berhasil memenangkan perlombaan tersebut, lalu kemudian didiskualifikasi karena berat mobil kurang, dan mempromosikan [[Elio de Angelis]] sebagai pemenang, yang kedua di dalam ajang F1, dengan tempat kedua yang diberikan kepada [[Thierry Boutsen]] - yang kehabisan bahan bakar saat ia mencapai garis finish langsung di lap terakhirnya dan mendorong Arrows-nya melintasi garis finis - dan posisi ketiga diberikan kepada pembalap
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 1987|Grand Prix San Marino 1987]], [[Nelson Piquet]] mengalami kecelakaan hebat di tikungan Tamburello pada saat sesi kualifikasi
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 1989|Grand Prix San Marino 1989]], Pada awalnya Senna ''start'' dengan baik, tetapi di belakangnya, Prost mendapati dirinya tepat di depan [[Scuderia Ferrari|Ferrari]] milik [[Nigel Mansell]], tetapi
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 1999|Grand Prix San Marino 1999]], dalam kesalahan sendiri, [[Mika Häkkinen]] tersingkir di tikungan terakhir Traguardo pada
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 2004|Grand Prix San Marino 2004]], ketika Schumi menjelaskan bahwa dia tidak dapat melihat [[Juan Pablo Montoya]] di sampingnya. Insiden tersebut menyebabkan Montoya kehilangan momentum, dan jatuh kembali ke arah rekan setimnya, yaitu [[Ralf Schumacher]]. Saat Schumi berusaha melewati Montoya, JPM memaksanya menyeberang trek dan ke rumput yang licin, tempat Ralf tetap menginjak gas, tetapi terpaksa melepaskan posisinya, dan kehilangan posisi lain dari [[Takuma Sato]] di tikungan Tosa.
Pada [[Grand Prix F1 San Marino 2005|Grand Prix San Marino 2005]], Räikkönen memimpin jalannya lomba dari posisi ''pole'', menarik jeda beberapa detik, sebelum McLaren-nya mundur pada
===Dampak pandemi COVID-19===
Baris 78:
{{See also|Formula Satu musim 2020#Dampak pandemi COVID-19|Pandemi COVID-19 di Italia|Autodromo Internazionale Enzo e Dino Ferrari|Grand Prix Emilia Romagna}}
Kalender yang semula dijadwalkan untuk Kejuaraan Dunia FIA [[Formula Satu musim 2020]], sangat dipengaruhi oleh wabah [[pandemi COVID-19]].
==Sesi latihan bebas==
|