Antasena: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 17:
Saat Antasena masih dalam kandungan, Kahyangan Suralaya diserbu oleh Prabu Dewa Kintaka dari Kerajaan Guwacinraka yang bemaksud untuk merebut dan menikahi [[Kamaratih|Batari Kamaratih]]. Antasena yang masih dalam kandungan, dikeluarkan oleh [[Narada#Versi pewayangan|Sang Hyang Narada]], dan diajukan ke peperangan. Berkat perlindungan [[Sang Hyang Wenang]], Antasena mampu mengalahkan Prabu Dewa Kintaka dan pasukannya. Setelah mampu mengalahkan musuh kahyangan, Antasena diserahkan kepada [[Antaboga|Sang Hyang Antaboga]] untuk dididik menjadi satriya.
 
Setelah dewasa ia berangkat menuju [[Kerajaan Amarta]] untuk menemui ayah kandungnya. SaatSetibanya di Amarta, Antasena justru mendapat kabar buruk bahwa Bima dan saudara-saudaranya disekap oleh Korawa bernama Prabu Ganggatrimuka. Antasena pun berhasil menemukan Bima dan Pandawa lain dalam kondisi mati akibat disekap di dalam penjara besi yang ditenggelamkan di laut.

Berkat Cupu Madusena pusaka pemberian kakeknya, Antasena berhasil menghidupkan mereka kembali dan membunuh Ganggatrimuka. Setelah pertarungan itu, Antasena menikahi sepupunya yang bernama Janakawati yang tak lain adalah putri Arjuna.

selepas itu para Pandawa sedang mempersiapkan pesta, karena Pandawa nomor tiga, [[Arjuna#Arjuna dalam pewayangan Jawa|Arjuna]] akan menikahkan salah satu putrinya [[Dewi Pergiwati]], dengan putra mahkota Karajaan Amarta yaitu bernama Raden [[Pancawala#Versi pewayangan|Pancawala]], yang merupakan putra Pandawa nomor satu [[Yudistira|Yudhistira]]. Pernikahan antar saudara sepupu tersebut nyaris gagal karena ulah [[Drona#Drona dalam pewayangan Jawa|Begawan Durna]] yang berniat untuk menjodohkan Pergiwati dengan putra mahkota Hastina, Raden [[Laksmanakumara|Lesmana Mandrakumara]]. Berkat bantuan Antasena, Pancawala berhasil melarikan Pergiwati dan terlindungi dari amukan Kurawa. Setelah kejadian tersebut [[Arjuna]] akhirnya sadar, dan meresmikan pernikahan Pancawala dengan Pergiwati.
 
Beberapa tahun setelah pernikahan antara Pancawala dengan Pergiwati, Antasena kemudian menikahi sepupunya yang bernama Dewi Janakawati yang juga putri [[Arjuna]], setelah bersaing dengan [[Satyaka|Setyaka]] dan [[Laksmanakumara|Lesmana Mandrakumara]].