Net1 Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 24:
PT Net Satu Indonesia awalnya didirikan dengan nama '''PT Mobile Selular Indonesia''', atau disingkat '''Mobisel'''. Perusahaan ini resmi berdiri pada 30 November 1995,<ref>[https://www.sec.gov/Archives/edgar/data/1001807/000114554906000869/u92750e20vf.htm Perusahaan Perseroan (Persero) P.T. Telekomunikasi Indonesia Tbk.]</ref> dan pada saat itu dimiliki secara [[perusahaan patungan|patungan]] oleh PT Rajasa Hazanah Perkasa (milik [[Hutomo Mandala Putra]], [[Sigit Harjojudanto]], International Wireless Communications Holdings Inc. dan [[Bell Atlantic]])<ref>[https://books.google.co.id/books?id=rGVoDwAAQBAJ&pg=PA262&dq=Rajasa+Hazanah+Perkasa+bell&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwi90qWg9LnuAhXI8XMBHbLnAvQQ6AEwAHoECAYQAg#v=onepage&q=Rajasa%20Hazanah%20Perkasa%20bell&f=false Korupsi Kepresidenan]</ref> sebesar 70%, PT [[Telkom Indonesia|Telekomunikasi Indonesia]] 25% dan Yayasan Dana Pensiun Pegawai Telkom 5%. Mobisel didirikan untuk mengoperasikan layanan seluler berbasis [[NMT|NMT-450]],<ref name="jawawa.id">[https://jawawa.id/newsitem/mobisel-offers-shares-to-foreign-investors-1447893297 JP/Mobisel offers shares to foreign investors]</ref><ref>[http://www.secinfo.com/dRqWm.8cn8.c.htm International Wireless Communications Holdings Inc – ‘10-K405’ for 12/31/96 – EX-21.1]{{Pranala mati|date=Maret 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> dan sebagai modal awal dari perusahaan ini adalah pengguna jasa NMT-450 PT Rajasa yang dialihkan menjadi pelanggan Mobisel. Kantor pusatnya saat itu ada di Graha Mobisel, Jl. Mampang Prapatan Raya 139, Jakarta.
Sebelumnya, PT Rajasa (didirikan pada 17 Desember 1984, berbasis di [[Pasar Minggu, Jakarta Selatan|Pasar Minggu]])<ref>[https://www.lawinsider.com/contracts/5DYcav4yN7FRO7KfVnC7ge/international-wireless-communications-holdings-inc/shareholders-agreement/1996-10-01 EXHIBIT 10.13C SHAREHOLDERS AGREEMENT]</ref> sudah mengelola jaringan NMT-450 sejak tahun 1985 dengan [[nama dagang]] '''Era Mobitel''',<ref>[https://books.google.co.id/books?id=xFPpAAAAMAAJ&q=era+Mobitel&dq=era+Mobitel&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjPmvi_yID-AhX07DgGHaKiCpoQ6AF6BAgHEAI Eksekutif, Masalah 179-182]</ref> yang pada waktu itu ditujukan untuk [[telepon mobil]] (istilah resminya STKB-C, Sistem Sambungan Telepon Kendaraan Bermotor Cellular). Perusahaan yang dirintis oleh keluarga [[Achmad Tahir]] ini,<ref>[https://jawawa.id/newsitem/telkom-prepares-two-join-ventures-1447893297 JP/Telkom prepares two join ventures]</ref><ReF>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=QYrpAAAAMAAJ&dq=Rajasa+Hazanah+Tahir&focus=searchwithinvolume&q=Rajasa+ Warta ekonomi: majalah berita ekonomi & bisnis, Volume 1,Masalah 9-17]</ref> mengoperasikan jaringannya dengan pola [[bagi hasil]] bersama PT Telekomunikasi Indonesia (d/h Perumtel) (44% untuk Perumtel, 56% untuk PT Rajasa). Menggunakan infrastruktur dari [[Ericsson]], PT Rajasa menargetkan 30.000 pelanggan (di [[Jakarta]] dan [[Jawa Barat]]) pada awal beroperasinya.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=D7gVAQAAMAAJ&pg=PA119&dq=ELEKTRINDONUSANTARA+AMPS&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjNzu6v4LjuAhVo63MBHYsxBqYQ6AEwAHoECAAQAg#v=onepage&q=STKB-C&f=false 50 tahun peranan pos & telekomunikasi]</ref> Pengoperasian jaringan seluler kerjasama PT Rajasa dan Telkom ini merupakan salah satu yang terawal di Indonesia, sehingga bisa dianggap sebagai salah satu pionir komunikasi seluler di Tanah Air.<ref name="books.google.co.id3">[https://books.google.co.id/books?id=NvjZDwAAQBAJ&pg=PT221&dq=mobisel&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjY7OSo57nuAhXIXSsKHQOGBr4Q6AEwA3oECAYQAg#v=onepage&q=mobisel&f=false Untold Story IPO Telkom di NYSE & BEJ]</ref> Awalnya kerjasama ini sempat kurang berhasil,<ref>[https://books.google.co.id/books?id=CBa4AAAAIAAJ&q=Rajasa+Hazanah+Perkasa+1985&dq=Rajasa+Hazanah+Perkasa+1985&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjp9_Dx57nuAhXOYisKHQUUBp4Q6AEwB3oECAcQAg Telecommunications in the Pacific Basin: An Evolutionary Approach]</ref> dan baru mulai diperkenalkan ke publik pada tahun 1986.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=V24heFM4CpgC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q=rajasa&f=false Parlementaria, Volume 120-131]</ref> Kemudian, PT Rajasa memperluas wilayah operasinya ke [[Bali]], [[Jawa Barat]], [[Jawa Tengah]] dan [[Jawa Timur]].<ref name="books.google.co.id11">[https://books.google.co.id/books?id=bZ-1AAAAIAAJ&q=Rajasa+Hazanah+Perkasa+1986&dq=Rajasa+Hazanah+Perkasa+1986&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwj3saeL67nuAhWG5nMBHT50DdUQ6AEwAnoECAQQAg Yearbook of asia-pacific telecommunications]</ref>
Untuk membantu kinerjanya, perusahaan ini berusaha meningkatkan sistemnya menjadi NMT-450i dan NMT-470i<ref name="books.google.co.id">[https://books.google.co.id/books?id=vZ61AAAAIAAJ&q=mobisel+nmt+470&dq=mobisel+nmt+470&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwj0ku-P9bnuAhWab30KHey6ADUQ6AEwAHoECAQQAg Yearbook of Asia-Pacific Telecommunications]</ref> dan juga berusaha menarik [[investor]] strategis dari perusahaan [[Eropa]] pada Agustus 1997.<ref name="jawawa.id"/> Tercatat, pada 1997 pengguna Mobisel mencapai 29.000, yang kemudian menurun drastis akibat [[Krisis finansial Asia 1997|krisis ekonomi 1997-1998]] dan persaingan yang hebat dari operator [[GSM]]. Seiring dengan masalah tersebut, kebetulan Mobisel juga mengalami perubahan kepemilikan, dimana pada 2001 perusahaan ini diakuisisi oleh Inquam Ltd., sebuah perusahaan yang dimiliki oleh [[Qualcomm]]. Rencananya, Mobisel akan mengonversi sistem jaringannya menjadi [[CDMA]], namun tetap menggunakan frekuensi 450 MHz.<ref name="AsiaCom Yearbook">[https://books.google.co.id/books?id=bYGyAAAAIAAJ&q=mobisel+inquam&dq=mobisel+inquam&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjb5o__9bnuAhUimeYKHXOGAQgQ6AEwAHoECAAQAg AsiaCom Yearbook]</ref> Kemudian Mobisel mengalami perubahan pemilik kembali seiring dengan konversi hutang menjadi saham pada Juli 2003 dan Januari 2004, sehingga menjadi dimiliki oleh beberapa pihak, yang terdiri dari pemilik lama (Telkom, YDPP, PT Rajasa dan Inquam) ditambah Brighton Corp Inc., Sojitz Corp., Deltona Satya Dinamika, Pilar Datatel Mediatama, [[Jan Darmadi]] Investindo dan Property Java.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=MrQVAQAAMAAJ&q=Satya+Dinamika+,+Rajasa+Hasanah+Perkasa+,+Pilar+Datatel+Mediatama+,+Telkom+Pension+Fund+,+Jan+Darmadi+Investindo+,+Inquam+Ltd+Indonesia+and+Prorperty+Java+.&dq=Satya+Dinamika+,+Rajasa+Hasanah+Perkasa+,+Pilar+Datatel+Mediatama+,+Telkom+Pension+Fund+,+Jan+Darmadi+Investindo+,+Inquam+Ltd+Indonesia+and+Prorperty+Java+.&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwioq8CE9rnuAhWX9nMBHRtYBm4Q6AEwAHoECAAQAg Indonesian Commercial Newsletter, Volume 29,Masalah 387-394]</ref><ref>[https://investegate.co.uk/telekomunikasi-indsa--tkid-/rns/annual-report---accounts-p2/200505061319249709L/ Annual Report & Accounts P2]</ref>
|