I Wayan Koster: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 47:
[[Berkas:I-Wayan-koster.jpg|jmpl|250px|Koster sebagai Anggota DPR RI 2014-2019]]
 
Setelah berkiprah di beberapa organisasi dan sebagai akademisi, Wayan Koster memulai karier politiknya awalnya sebagai Staf Ahli Kelompok Fraksi (POKSI II F) [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDI-0)pada 2003 hingga 2004.<ref name="tirto"/> Pada 2004, ia mencalonkan diri sebagai anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]] sebagai bagian dari PDI-P. Selama proses kampanye, ia memimpin panitia gerak jalan mendukung partai di kampung halamannya. Peserta gerak jalan bentrok dengan unjuk rasa lain yang mendukung [[Partai Golongan Karya]], mengakibatkan dua kematian dari kelompok yang terakhir. Koster menerima gugatan perdata karena posisinya.<ref>{{cite news |title=Caleg PDIP Digugat Kader PDIP Rp 110 Juta |url=https://nasional.tempo.co/read/38867/caleg-pdip-digugat-kader-pdip-rp-110-juta |accessdate=8 September 2018 |work=Tempo |date=26 January 2004 |language=id-ID}}</ref> Terlepas dari itu, Koster mendapatkan kursi di parlemen setelah pemilu 2004, dan dilantik pada 1 Oktober tahun itu.<ref name="riwayat"/><ref>{{cite news |title=DPR Indonesia yang Baru sudah Dilantik dan Disumpah - 2004-10-01 |url=https://www.voaindonesia.com/a/a-32-a-2004-10-01-8-1-85136127/17511.html |accessdate=8 September 2018 |work=VOA Indonesia |date=1 October 2004 |language=id}}</ref> Wayan duduk di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga.
 
PadaSetelah terpilih kembali pada tahun 20112009 dengan 185.901 suara,<ref Wayanname="riwayat"/><ref name="bpn">{{cite news |title=Resmi Mundur dari DPR RI, Koster Ucapkan Terima Kasih Pada Warga Bali |url=https://www.balipuspanews.com/resmi-mundur-dari-dpr-ri-koster-ucapkan-terima-kasih-pada-warga-bali.html |access-date=8 September 2018 |work=balipuspanews.com |date=13 May 2018 |language=id-ID |archive-url=https://web.archive.org/web/20180908202504/https://www.balipuspanews.com/resmi-mundur-dari-dpr-ri-koster-ucapkan-terima-kasih-pada-warga-bali.html |archive-date=2018-09-08 |url-status=live }}</ref> Koster beberapa kali diperiksa oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia|Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK)]] selama masa jabatan keduanya. Pada tahun 2011, Wayan diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi dalam proyek pembangunan di lima universitas, termasuk [[Universitas Jenderal Soedirman|Universitas Jendral Soedirman Purwokerto]].<ref>{{cite web|url= http://www.republika.co.id/berita/nasional/hukum/11/11/02/lu16fz-kpk-periksa-i-wayan-koster-terkait-korupsi-di-kemendiknas |title= KPK Periksa I Wayan Koster Terkait Korupsi di Kemendiknas
Pada 2004, Wayan duduk di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga. Wayan terpilih kembali di Pileg 2009 dan juga di Pileg 2014 dan ia tetap bertugas di Komisi X.
 
Pada tahun 2011, Wayan diperiksa [[Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia|Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)]] terkait kasus dugaan korupsi dalam proyek pembangunan di lima universitas, termasuk [[Universitas Jenderal Soedirman|Universitas Jendral Soedirman Purwokerto]].<ref>{{cite web|url= http://www.republika.co.id/berita/nasional/hukum/11/11/02/lu16fz-kpk-periksa-i-wayan-koster-terkait-korupsi-di-kemendiknas |title= KPK Periksa I Wayan Koster Terkait Korupsi di Kemendiknas
|publisher= republika.co.id |access-date= 25 Juni 2018}}</ref>