Whitney Houston: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 8 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 23:
Houston mulai bernyanyi di gereja ketika masih anak-anak dan menjadi vokalis latar belakang di sekolah menengah. Dengan bimbingan ketua Arista Records, Clive Davis, ia menandatangani kontrak dengan label tersebut pada usia 19 tahun. Dua album studio pertamanya, Whitney Houston (1985) dan Whitney (1987), keduanya mencapai nomor satu di Billboard 200 di Amerika Serikat. , dan hingga saat ini adalah dua album pertama terlaris yang dirilis oleh semua artis dalam sejarah. Hingga hari ini, ia adalah satu-satunya artis yang memiliki tujuh single nomor satu berturut-turut di tangga lagu Billboard Hot 100 AS, dari "Saving All My Love for You" pada tahun 1985 hingga "Where Do Broken Hearts Go" pada tahun 1988.
 
Pada tahun 1980-an, Houston adalah salah seorang penyanyi wanita Afrika-Amerika pertama yang masuk ke dalam tangga lagu MTV yang pada saat ini didominasi penyanyi rock kulit putih. Album debutnya menjadi album debut dengan penjualan tertinggi sebagai seorang penyanyi solo, yang menduduki peringkat #1 di tangga lagu Billboard 200. Ia juga memegang 7 buah singel #1 di tangga Billboard Hot 100, mematahkan rekor 6 kali yang dipegang [[The Beatles]] dan [[Bee Gees]]. Ia telah menjual 180 juta keping album yang membuatnya menjadi salah satu penyanyi paling laris sepanjang masa. Ia berkarier aktif dari tahu 1984 hingga kematiannya di tahun 2012. Dia bersama [[Mariah Carey]] dan [[Celine Dion]] sering dianggap sebagai ''Trinity Vocal'' atau ketiga diva dengan kualitas vokal terbaik sepanjang sejarah musik.
 
== Kehidupan awal ==