Final Liga Champions UEFA 2017: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
Baris 552:
Dengan kemenangan ini, Real Madrid menambah catatan rekornya menjadi 12 gelar Piala Champions Eropa/Liga Champions UEFA dan menjadi tim pertama yang berhasil mempertahankan gelar pada era Liga Champions.<ref>{{cite news |date=3 Juni 2017 |title=Real Madrid become first team to win back-to-back Champions League finals |url=http://www.goal.com/en/news/1716/champions-league/2017/06/03/36078802/real-madrid-become-first-team-to-win-back-to-back-champions |work=Goal.com |accessdate=3 Juni 2017}}</ref> Gelar ini menjadi gelar yang ketiga bagi klub dalam empat musim; sebuah pencapaian yang hanya terjadi tiga kali sebelumnya – Real Madrid (1956–60), Ajax (1971–73), dan Bayern München (1974–76). Real Madrid tidak pernah kalah di final pada era Liga Champions, dengan kekalahan terakhir terjadi pada 1981. Kemenangan ini juga mengantarkan Real Madrid untuk meraih gelar ''double'' pertama sejak musim 1957–58 yang saat itu meraih gelar Liga dan Piala Champions Eropa.<ref name = "Five Aside">{{cite web|title=Five Aside: The stats that define Real Madrid's UCL win over Juventus|url=http://www.espnfc.com/blog/five-aside/77/post/3138171/real-madrid-champions-league-history-over-juventus-key-stats|website=ESPNFC.com|accessdate=10 Juni 2017}}</ref> Gol pertama Madrid di pertandingan final ini menandai gol ke-500 sepanjang masa mereka di kompetisi ini dan menjadi klub pertama yang mencapai prestasi tersebut.<ref>{{cite news |date=3 Juni 2017 |title=Real Madrid reach reach 500-goal milestone |url=https://www.uefa.com/uefachampionsleague/news/newsid=2465492.html |publisher=UEFA |accessdate=3 Juni 2017}}</ref> [[Cristiano Ronaldo]] menjadi pemain pertama yang mencetak gol pada tiga final Liga Champions dan menempati posisi kedua di bawah [[Alfredo Di Stéfano]] yang mencetak gol pada lima final Piala Champions Eropa.<ref>{{cite news |date=3 Juni 2017 |title=Cristiano Ronaldo makes history by scoring in third final |url=http://www.uefa.com/uefachampionsleague/news/newsid=2254057.html |publisher=UEFA |accessdate=3 Juni 2017}}</ref> Asensio yang berusia 21 tahun menjadi pemain Real Madrid termuda yang mencetak gol di final Piala Champions Eropa/Liga Champions UEFA.<ref name = "Five Aside"/>
 
Dengan kekalahan ini, Juventus menambah catatan jumlah kekalahan di final menjadi tujuh dan menyamai rekor [[SL Benfica|Benfica]] yang mengalami kekalahan di lima final beruntun. Sementara itu saat acara nonton bareng di kota [[Torino]], satu wanita tewas<ref>{{cite web|url=http://www.lastampa.it/2017/06/15/cronaca/morta-la-donna-travolta-in-piazza-san-carlo-bkJM9nTjn3yr2mYmU1aziK/pagina.html|title=Morta la donna travolta in piazza San Carlo|editor=[[La Stampa]]|date=15 Juni 2017|accessdate=15 Juni 2017|language=it}}</ref> dan sedikitnya 1.500 orang terluka akibat kepanikan yang disebabkan oleh suara menyerupai ledakan bom.<ref>{{cite news |date=3 Juni 2017 |title=200 injured in Juventus fan panic after bomb scare: police |url=https://sports.yahoo.com/news/30-injured-juventus-fan-panic-bomb-scare-214824769--sow.html |work=Yahoo Sports |agency=[[Agence France-Presse]] |accessdate=3 Juni 2017 |archive-date=2018-10-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181005030825/https://sports.yahoo.com/news/30-injured-juventus-fan-panic-bomb-scare-214824769--sow.html |dead-url=yes }}</ref>
 
== Lihat pula ==