Perilaku administrasi publik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
R.A Aziz H (bicara | kontrib) menambahkan kutipan |
R.A Aziz H (bicara | kontrib) merapihkan artikel |
||
Baris 24:
Faktor-faktor [[motivasi]] yang lain seperti rasa ingin tahu, keinginan untuk mencapai kesuksesan, kepuasan diri , pengakuan, dan hubungan sosial dapat menjadi sumber motivasi untuk mencapai tujuan. Dalam [[birokrasi]], pemenuhan kebutuhan dasar seperti gaji yang cukup dan lingkungan kerja yang aman dan nyaman dapat memotivasi birokrat untuk bekerja lebih baik.<ref name=":0" />
'''Faktor kepribadian seperti intelegensi dan emosionalitas'''
Baris 34 ⟶ 32:
Sifat-sifat seperti pemalas, rajin, disiplin di dalam administrasi publik memainkan peran yang sangat vital. Misalnya seorang [[birokrat]] memiliki sifat yang rajin dan disiplin maka birokrat itu akan terampil dalam mengatur waktu, memiliki tanggung jawab, bekerja keras untuk menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik dan menjalankan tuagsnya secara terstruktur dan teratur. Sebaliknya jika seorang birokrat memiliki sifat pemalas, maka birokrat itu akan menunda pekerjaannya dan kurang [[Produktivitas|produktif]] yang nantinya akan menghambat keefektifan dan efisiensi pada saat pelaksanaan pelayanan publik.<ref name=":0" />
'''Pengalaman seseorang'''
|