Sosialitas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 16:
=== Subsosialitas ===
Subsosialitas adalah hal yang umum di dunia hewan. Dalam taksa subsosial, orang tua merawat anak-anak mereka untuk beberapa waktu. Meskipun periode perawatannya sangat singkat, hewan tersebut masih dideskripsikan sebagai subsosial. Jika hewan dewasa bergaul dengan hewan dewasa lainnya, mereka tidak disebut subsosial, tetapi digolongkan ke dalam klasifikasi lain berdasarkan perilaku sosial mereka. Jika sesekali bergaul atau bersarang dengan hewan dewasa lainnya merupakan perilaku paling sosial dari sebuah takson, maka anggota populasi tersebut dikatakan sebagai soliter tapi sosial. Lihat Wilson (1971)<ref name="Wilson 19712" /> untuk definisi dan sub-kelas lebih lanjut dari jenis-jenis subsosialitas. Choe & Crespi (1997)<ref>Choe, J.C. & B.J. Crespi. 1997. [Eds.] The evolution of Social Behavior in Insects and Arachnids. Cambridge: Cambridge University Press.</ref> dan Costa (2006)<ref>Costa JT. 2006. The other insect societies. Belknap: Harvard University Press.</ref> memberikan gambaran umum yang mudah dibaca.
 
=== Soliter tapi sosial ===
[[Berkas:Microcebus_murinus_-Artis_Zoo,_Amsterdam,_Netherlands-8c.jpg|al=A wide-eyed mouse lemur gnaws at a snack it holds in its hands.|jmpl|Lemur tikus adalah hewan [[Hewan nokturnal|nokturnal]], soliter, namun sosial yang berasal dari Madagaskar.]]
Hewan soliter tetapi sosial mencari makan secara terpisah, tetapi beberapa individu tidur di lokasi yang sama atau berbagi sarang. Wilayah jelajah betina biasanya tumpang tindih, sedangkan wilayah jantan tidak. Jantan biasanya tidak bergaul dengan jantan lain, dan anak jantan biasanya diusir setelah dewasa. Namun, hal ini berlawanan dengan [[kasuari]], misalnya. Di antara [[primata]], bentuk organisasi sosial ini paling umum ditemukan pada spesies strepsirrhine nokturnal dan tarsius. Spesies yang soliter namun sosial termasuk [[kukang]], [[Lemur tikus Madame Berthe|lemur tikus]], dan [[orang utan]].<ref>{{cite book|last=Sussman|first=R. W.|year=2003|title=Primate Ecology and Social Structure|publisher=Pearson Custom Publishing|isbn=978-0-536-74363-3|page=29|chapter=Ecology: General Principles|oclc=57408633}}</ref>
 
Beberapa individu [[cetacea]] mengadopsi perilaku soliter tetapi sosial, yaitu hidup terpisah dari spesiesnya sendiri, tetapi berinteraksi dengan manusia. Perilaku ini telah diamati pada spesies termasuk [[lumba-lumba hidung botol]], [[Lumba-lumba|lumba-lumba biasa]], [[lumba-lumba belang]], [[Paus beluga|beluga]], [[lumba-lumba Risso]], dan [[orca]]. Individu yang ternama mencakup Pelorus Jack (1888-1912), Tião (1994-1995), dan Fungie (1983-2020). Setidaknya 32 lumba-lumba yang suka menyendiri tercatat antara tahun 2008 dan 2019.<ref>{{Cite journal|last1=Nunny|first1=Laetitia|last2=Simmonds|first2=Mark P.|date=2019|title=A Global Reassessment of Solitary-Sociable Dolphins|journal=Frontiers in Veterinary Science|volume=5|page=331|doi=10.3389/fvets.2018.00331|issn=2297-1769|pmc=6349760|pmid=30723720|doi-access=free}}</ref>
 
== Referensi ==