Basilika Santo Nikolaus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
FelixJL111 (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
Baris 11:
Gereja ini lebih mendekati bentuk persegi, tampak lebih cocok disebut kastil daripada gereja. Penekanan ini diperkuat oleh keberadaan dua menara yang tidak begitu massif yang menjadi kerangka [[fasad]]. Tentu saja dalam sejarahnya gereja ini pernah dipergunakan sebagai kastil sebanyak beberapa kali.
Di bagian dalam gereja terdapat sebuah ruang tengah (''nave'') dan dua lorong, dipisahkan oleh lajur-lajur [[granit]] dan pilaster. [[Pastoran]] terpisah dari bangunan utama, dalam artian tiga lengkungan disokong oleh lajur-lajur yang dipengaruhi gaya Bizantium. Di atas lorong terdapat galeria atau tribun yang diperuntukkan bagi jemaat perempuan, yang berhubungan langsung dan terbuka dengan ruang tengah. Basilika ini adalah gereja pertama yang menggunakan desain seperti ini, yang di kemudian hari mengilhami berbagai macam bangunan di kawasan itu.
== Pusaka ==
Baris 19:
[[Berkas:Tombenicolas.jpg|jmpl|kiri|Pusara Santo Nikolaus di Bari, sebagaimana halnya yang masih terwujud saat ini.]]
Di dalam gereja terdapat pusara Renaisans [[Bona Sforza]], (abad ke-16), dengan [[marmer]]. Museum Basilika memiliki karya-karya seni yang berharga, termasuk koleksi penyangga lilin dari abad ke-12 yang disumbangkan oleh Raja [[Carlo I dari Napoli]].
Gereja ini dipugar semula pada penghujung abad ke-13, pada tahun 1456 dan pada abad ke-17. Dalam pemugaran pada abad ke-12, sebagian besar tambahan bergaya [[Barok]] dihilangkan, hanya menyisakan langit-langit kayu yang disepuh, pengerangkaan kanvas oleh [[Carlo De Rosa]].
|