Juan Perón: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
Baris 41:
 
== Bangkitnya kumpulan Perónistas ==
Pada 1945 telah bangkit suatu gerakan politik baru yang dipanggil ''Perónistas'', yang mendapat dukungan dari pihak tertindas yaitu pekerja-pekerja dari sektor pertanian dan industri. Kumpulan tersebut menyokong Perón dicalonkan dan dipilih sebagai Presiden. Pihak Peronistas berkampanye bersama anggota kelas pekerja, yang dikenal sebagai ''descamisados'' ([[bahasa Spanyol]] untuk “mereka yang tak berbaju"), bermakna mereka tidak memakai baju kot seperti golongan kelas pertengahan. Perón juga mendirikan partai yang dikenal sebagai Partido Justicialista atau Partai Keadilan dan Sosial. Partai tersebut kemudian menjadi [[partai politik]] yang penting di Argentina dan anggotanya telah berkampanye untuknya. Hasilnya, Pemilu yang diadakan pada Februari 1946, telah memihak kepada Perón dan ia memperoleh 56% suara.
 
== Era Perónisme ==
Sebagai presiden, ia telah berusaha kearah pro-buruh, pengindustrian negara, polisi pro- nasionalisme, dibantu oleh isteri keduanya Evita Peron, yang telah menjadi pengaruh informal dalam polisi kerajaannya. Dasar-dasar ini telah diberi nama Perónisme, yaitu satu paham yang telah digunakan oleh pemimpin-pemimpin lain di Argentina dan juga negara-negara membangun lain seperti Malaysia. Dalam melaksanakan program pro-nasionalismenya, dia telah membeli balik serikat-serikat milik asing dari pihak-pihak seperti Inggris dan Amerika. Ia dianggap sebagai agen pembaharuan di negara ini kerana mengalihkan tumpuan ekonomi dari pertanian ke sektor perindustrian.
 
Perón juga terkenal karena memberikan hak pilih kepada golongan wanita. Namun, ia dikecam hebat karena beberapa tindakan yang tidak beretika. Antara lain, ia telah mengubah lembagaan negara supaya ia boleh dipilih semula sebagai Presiden dan membuang para hakim yang menentangnya. Oleh itu, pada awal [[1950-an]] ia telah dipilih semula sebagai Presiden untuk kedua kalinya. Di samping itu ia mengekalkan kuasanya dengan mengamalkan sistem [[Otoritarianisme|otoriter]] di negara ini.
 
== Kejatuhan rezim Perón ==