Al-Harits bin al-Hakam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
A154 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
A154 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 21:
**Ummu Kultsum, menikah dengan [[Amr bin Utsman bin Affan]]
 
Salah satu putra Al-Harits, Abu Bakar menikah dengan Ramlah, putri Marwan, yang menjadi khalifah pada tahun 684 dan leluhur dari khalifah Umayyah cabang Marwani yang berkuasa sampai tahun 750. Banyak keturunan Al-Harits disukai di bawah pemerintahan Marwani.{{sfn|Ahmed|2011|p=114}} Putra Al-Harits lainnya, Abdul Wahid, mempunyai sebuah perkebunan yang bernama Marj Abdul Wahid setelah namanya di [[Bilad asy-Syam|Suriah]], provinsi Kekhalifahan Umayyah. Dia berinvestasi di dalamnya, dan semula ia menjadikan padang rumputnya milik pribadi sebelum ia menjadikannya untuk dimanfaatkan kaum Muslim. Penyair yang bernama Al-Qathami memujinya dalam syairnya.{{sfn|Hitti|1916|pp=282-283}} Abdul Malik putra Al-Harits adalah seorang komandan yang diangkat oleh kerabatnya, Khalifah [[Abdul Malik bin Marwan]] sebagai komandan ekspedisi perbatasanmenjaga wilayah antara Syam dan [[Madinah]]. Abdul Malik bin Al-Harits juga pernah bentrok dengan [[Abdullah bin az-Zubair]] lewat gubernurnya yang bernama Sulaiman bin Khalid dengan cara mengirimkan pasukan.<ref>https://books.google.co.id/books?id=y5hpEAAAQBAJ&pg=PA93&dq=abdul+malik+bin+al-Harits+bin+al-Hakam&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&ved=2ahUKEwjP3-G_zK7-AhU3yDgGHcRxCTYQ6AF6BAgGEAM#v=onepage&q=abdul%20malik%20bin%20al-Harits%20bin%20al-Hakam&f=false</ref>
 
Cucu Al-Harits, Sa'id bin Abdul Aziz, yang dijuluki Sa'id Khudzainah (''khudzainah'' adalah julukan yang digunakan oleh orang Arab untuk menyebut istri bangsawan Iran dan pada dasarnya berarti 'putri kecil') adalah gubernur [[Khurasan]] pada tahun 720 di bawah ayah mertuanya [[Maslamah bin Abdul-Malik]], cucu dari Marwan.{{sfn|Powers|1989|pp=21,149}} Maslamah saat itu menjabat sebagai gubernur [[Irak]] dan Khurasan di bawah saudaranya, Khalifah [[Yazid bin Abdul-Malik]].<ref>https://books.google.co.id/books?id=fNveDwAAQBAJ&pg=PA583&dq=Sa%27id+bin+Abdul+Aziz+bin+Al-Harits+bin+Al-Hakam&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&ved=2ahUKEwiH-NS6zq7-AhX_1jgGHbfwAfEQ6AF6BAgJEAM#v=onepage&q=Sa'id%20bin%20Abdul%20Aziz%20bin%20Al-Harits%20bin%20Al-Hakam&f=false</ref> Cucu Al-Harits lainnya, Khalid bin Abdul Malik, menjabat sebagai gubernur Madinah untuk Khalifah [[Hisyam bin Abdul-Malik]], yang merupakan cucu Marwan juga.{{sfn|McMillan|2011|pp=128-129}} Ismail bin Abdul Malik, saudara Khalid, menikah dengan Hammadah, putri [[Hasan al-Mutsanna|Hasan bin Hasan]], cucu Khalifah [[Ali bin Abi Thalib|Ali]], dan dia memiliki dua putra dari hasil pernikahannya dengan Ismail.{{sfn|Ahmed|2011|p=152}}