Changpeng Zhao: Perbedaan antara revisi

'''Changpeng Zhao''' ({{zh|s=赵长鹏}}) aka "CZ" adalah seorang eksekutif bisnis Tionghoa-Kanada,<ref>{{Cite web|title=Changpeng Zhao|url=https://www.forbes.com/profile/changpeng-zhao/|website=Forbes|language=en|access-date=2021-05-04}}</ref> yang merupakan pendiri dan CEO [[BNB|Binance]],<ref>{{Cite news|last=Bestari|first=Novina Putri|title=5 Orang Ini Tajir Ngesot Gara-gara Cuan Bitcoin|url=https://www.cnbcindonesia.com/tech/20210211074817-37-222596/5-orang-ini-tajir-ngesot-gara-gara-cuan-bitcoin|work=[[CNBC Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2021-05-04}}</ref> bursa [[mata uang kripto]] terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan, per April 2018. Zhao sebelumnya adalah anggota tim yang mengembangkan Blockchain.info<ref>{{Cite news|date=2021-04-07|title=Binance CEO Goes All-in on Tokens: ‘I Just Want to Keep Crypto’|url=https://www.bloomberg.com/news/features/2021-04-07/binance-ceo-changpeng-zhao-says-i-just-want-to-keep-crypto|newspaper=Bloomberg.com|language=en|access-date=2021-05-04}}</ref> dan juga menjabat sebagai kepala petugas teknologi OKCoin.<ref>{{Cite web|last=cyberthreat|last2=cyberthread.id|first2=Andi Nugroho|title=Changpeng Zhao, Sosok Miliarder di Balik Binance|url=https://cyberthreat.id/read/394/Changpeng-Zhao-Sosok-Miliarder-di-Balik-Binance|website=cyberthreat.id|access-date=2021-05-04}}</ref>

Zhao lahir di Provinsi Jiangsu, China. Pada akhir 1980-an, ia pindah bersama keluarganya ke Vancouver, [[British Columbia]], Kanada. Ayahnya adalah seorang profesor di China sebelum dia dicap sebagai "intelek pro-borjuis" dan diasingkan dari negaranya. Di masa remajanya, Zhao membantu menghidupi keluarganya dengan bekerja di sejumlah pekerjaan industri jasa termasuk menjadi karyawan McDonald. Zhao kuliah di McGill University di Montreal, Kanada, di mana dia mengambil jurusan ilmu komputer.<ref>{{Cite web|last=Huang|first=Vicky Ge|title=Binance CEO Changpeng Zhao breaks down how he built the world's largest crypto exchange in 180 days — and shares why he's keeping most of his assets in Bitcoin and Binance Coin|url=https://www.businessinsider.com/binance-ceo-interview-profile-how-he-built-largest-crypto-exchange-2021-5|website=Business Insider|language=en-US|access-date=2021-05-04}}</ref>

Setelah kuliah, Zhao mulai bekerja di [[Bursa Efek Tokyo]], mengembangkan perangkat lunak untuk mencocokkan pesanan perdagangan. Dia juga bekerja di Bloomberg Tradebook di mana dia adalah pengembang perangkat lunak perdagangan berjangka. Pada tahun 2005, dia pindah ke Shanghai di mana dia mendirikan Fusion Systems, yang dikenal dengan "beberapa sistem perdagangan [[frekuensi tinggi]] tercepat untuk pialang. Mulai tahun 2013, ia bekerja untuk berbagai proyek mata uang kripto termasuk Blockchain.info dan juga menjabat sebagai kepala teknologi OKCoin. Pada 2017, Zhao meninggalkan OKCoin untuk memulai pertukaran mata uang kripto yang disebut Binance. Dia meluncurkan perusahaan pada Juli 2017, mengikuti pendanaan $ 15 juta yang dikumpulkan selama penawaran koin awal. Dalam waktu kurang dari delapan bulan, Zhao mengembangkan Binance menjadi pertukaran mata uang kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan, per April 2018. Pada Februari 2018, Majalah Forbes menempatkannya di urutan ketiga dalam daftar "Orang Terkaya Dalam Mata Uang Kripto". Pada 2021, kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai $ 1,9 miliar. Pada September 2020, dia disebutkan dalam gugatan terhadap Binance yang menuduh bahwa Binance memfasilitasi pencucian lebih dari $ 9 juta.<ref>{{Cite web|title=Changpeng Zhao, Binance Holdings Ltd: Profile and Biography|url=https://www.bloomberg.com/profile/person/20478999|website=Bloomberg.com|language=en|access-date=2021-05-04}}</ref>