Manusia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20230413sim)) #IABot (v2.0.9.3) (GreenC bot
Nita Juniarti (bicara | kontrib)
pranalar
Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor
Baris 52:
Meskipun beberapa ilmuwan memperlakukan istilah manusia sama dengan semua anggota genus ''[[Homo]]'', dalam penggunaan umum, istilah ini biasanya merujuk pada ''Homo sapiens'', satu-satunya anggota ''Homo'' yang masih ada. [[Manusia modern anatomis|Manusia modern secara anatomis]] muncul sekitar 300.000 tahun yang lalu di Afrika, berevolusi dari ''[[Homo heidelbergensis]]'' atau spesies yang serupa dan bermigrasi keluar dari Afrika, secara bertahap menggantikan atau melakukan kawin silang dengan populasi lokal [[manusia purba]]. Manusia merupakan [[pemburu-pengumpul]] yang hidup berpindah-pindah selama sebagian besar rentang sejarahnya. Manusia mulai menunjukkan perilaku modern sekitar 160.000-60.000 tahun yang lalu. [[Revolusi Neolitikum]], yang dimulai di Asia Barat Daya sekitar 13.000 tahun yang lalu (dan secara terpisah di beberapa tempat lain), melahirkan [[pertanian]] dan [[Pola pemukiman|pemukiman manusia]] yang permanen. Ketika populasi manusia menjadi lebih besar dan lebih padat, bentuk-bentuk pemerintahan berkembang di dalam dan di antara mereka, dan sejumlah [[peradaban]] telah bangkit dan runtuh. Manusia terus berkembang, dengan populasi global mencapai lebih dari 8 miliar hingga tahun 2022.
 
Faktor [[gen]] dan [[lingkungan]] memengaruhi variasi biologis manusia dalam karakteristik tampilan, fisiologi, kerentanan terhadap penyakit, kemampuan mental, ukuran tubuh, dan rentang hidup. Meskipun manusia bervariasi dalam banyak sifat (seperti pembawaan genetik dan ciri-ciri fisik), setiap dua orang manusia setidaknya 99% mirip secara genetik. Manusia secara [[Dimorfisme seksual|seksual bersifat dimorfik]]: secara umum, laki-laki memiliki tubuh yang lebih kuat dan perempuan memiliki persentase [[lemak tubuh]] yang lebih tinggi. Pada masa [[pubertas]], manusia mengembangkan [[Ciri kelamin sekunder|karakteristik seks sekunder]]. Wanita dapat [[Kehamilan|hamil]], biasanya antara masa pubertas, sekitar 12 tahun, hingga masa [[menopause]], sekitar usia 50 [[tahun]].
 
Manusia tergolong omnivora, mereka mampu mengonsumsi berbagai macam jenis tumbuhan dan binatang, dan telah [[Pengendalian api oleh manusia purba|menggunakan api]] dan bentuk panas lainnya untuk menyiapkan dan memasak makanan sejak zaman ''[[Homo erectus|H. erectus]]''. Manusia dapat bertahan hidup hingga delapan minggu tanpa makanan dan tiga atau empat hari tanpa air. Manusia pada umumnya aktif di siang hari, tidur rata-rata tujuh hingga sembilan jam per hari. Melahirkan bagi mereka adalah proses yang membahayakan, dengan risiko komplikasi dan kematian yang tinggi. Seringkali, baik ibu maupun ayah merawat anak-anak mereka, yang tidak berdaya saat dilahirkan, karena manusia adalah [[Altricial|spesies altricial]].