Pondok Pesantren Bustanul Ulum Mlokorejo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Riwayat
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Pengasuh
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 45:
* '''KH. Abdullah Yaqin''' (Pengasuh III)
 
Nama beliau adalah Raden Kiai Abdullah bin Kiai Abdul Yaqin bin Kiai Abdul Qidam Montor bin Kiai Hasan bin Kiai Isnad bin Kiai Arham bin Kiai Adil bin SyaikhKiai Abdul Qidam Arsojih. Namun, beliau lebih akrab disebut KH. Abdullah Yaqin Mlokorejo atau Kiaeh Seppo Mloko. Lahir pada 1911 dan wafat pada 1996.
 
Secara keilmuan, beliau pernah ber-khdimah dan mengaji di Pesantren Sumberanyar, [[Kabupaten Pamekasan|Pamekasan]], lalu mengaji dan berkhidmah kepada R. KH. Abdul Hamid bin Itsbat di [https://banyuanyar.net/banyuanyartv-profil-pondok-pesantren-banyuanyar.html Pondok Pesantren Banyuanyar]. Selang beberapa tahun kemudian, Kiai Sepuh Banyuanyar (panggilan akrab R. KH. Abdul Hamid bin Itsbat) memberikan sepucuk surat kepada KH. Abdullah Yaqin untuk disampaikan kepada putranya, R. KH. Abdul Aziz Ali Wafa yang hijrah ke Tempurejo mendirikan pesantren. Sebagai seorang santri, KH. Abdullah Yaqin tidak berani membaca surat tersebut, beliau hanya langsung mengantarkannya pada tujuan.