Kuliah daring: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lim Mery (bicara | kontrib)
k pergantian kata pembelajaran menjadi mahasiswa dan penambahan pranala
Chara Agnesia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
'''Kuliah daring''' ({{lang-en|Online lecture}}) adalah sistem perkuliahan yang memanfaatkan akses [[internet]] sebagai [[media pembelajaran]] yang dirancang dan ditampilkan dalam bentuk [[Sumber pembelajaran terbuka|modul kuliah]], rekaman [[video]], audio atau tulisan oleh pihak akademi atau [[universitas]].
 
Perkuliahan daring dikelola dan diselenggarakan oleh lembaga pendidikan tinggi; akademi; dan / universitas yang telah memenuhi standar kelayakan penyelenggaraan sistem perkuliahan daring. Sistem perkuliahan ini diperuntukkan bagi [[mahasiswa]]. Pada awalnya, sebutankuliah bagidaring pelajarmerupakan jenjangsolusi atas,kuliah untuk karyawan yang ingin menempuhmemiliki pendidikankesempatan keuntuk jenjangkuliah yangsambil lebihbekerja. Seiring dengan tuntutan gaya hidup dan tinggi[[fleksibilitas]], baiksistem perkuliahan daring menjadi salah satu solusi alternatif dalam pemerataan pendidikan bagi para mahasiswa, khususnya [[Buruh|karyawan]] untuk tujuanmendalami keilmuanilmu maupundan praktisipengetahuan.
Pada awalnya, kuliah daring merupakan solusi kuliah untuk karyawan yang ingin memiliki kesempatan untuk kuliah sambil bekerja. Seiring dengan tuntutan gaya hidup dan [[fleksibilitas]], sistem perkuliahan daring menjadi salah satu solusi alternatif dalam pemerataan pendidikan bagi para mahasiswa, khususnya [[Buruh|karyawan]] untuk mendalami ilmu dan pengetahuan.
 
Perkuliahan daring tentunya harus memiliki standarisasi yang ditetapkan oleh penyelenggara pendidikan dengan pengawasan lembaga pemerintah.
Baris 16 ⟶ 15:
Mengikuti sistem perkuliahan daring juga mengandung hambatan-hambatan yang cukup signifikan. Hal ini dilihat dari sisi pembelajar dan kelengkapan proses pembelajaran.
 
=== PelajarMahasiswa ===
Dengan kuliah daring, mahasiswa akan lebih sering berinteraksi dengan internet. Tidak semua data dan informasi di dunia internet itu benar dan dapat dipertanggungjawabkan. Kurangnya informasi kebenaran informasi membuat mahasiswa menjadi kurang sensitif di dalam mensikapi validitas aspek keilmuannya.Selain itu, mahasiswa yang sudah terbiasa berinteraksi dengan dunia daring, tidak sedikit yang justru membuang-buang waktu ke hal-hal lain yang tidak berkaitan dengan materi kuliah, misalnya, karena tertarik dengan iklan dimana informasi dan materi kuliah itu berada.
 
Selain itu, mahasiswa yang sudah terbiasa berinteraksi dengan dunia daring, tidak sedikit yang malah membuang-buang waktu ke hal-hal lain yang tidak berkaitan dengan materi kuliah, misalnya, karena tertarik dengan iklan dimana informasi dan materi kuliah itu berada.
 
=== Perlengkapan ===