Bukalapak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Illchy (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Hapus pranala ke "Kreatif Media Karya": Halaman tidak ada. (👮🏻‍♂️🔎)
Baris 62:
 
=== Pendanaan ===
Setelah berdiri kurang lebih satu [[tahun]], Bukalapak mendapat penambahan modal dari Batavia Incubator<ref>{{Cite web|url=https://dailysocial.id/post/batavia-incubator-resmi-diluncurkan-umumkan-portofolio-pertama-mereka/|title=Batavia Incubator Resmi diluncurkan, Umumkan Portofolio Pertama Mereka {{!}} Dailysocial|website=dailysocial.id|language=en|access-date=2019-03-05}}</ref><ref>[http://www.techinasia.com/batavia-incubator/ Batavia Incubator Launches, Invests in Bukalapak.com] TechinAsia, 15 Juli 2011</ref> ([[perusahaan]] gabungan dari Rebright Partners yang dipimpin oleh Takeshi Ebihara, Japanese Incubator dan Corfina Group). Pada tahun 2012, Bukalapak menerima tambahan [[investasi]] dari GREE Ventures yang dipimpin oleh Kuan Hsu. Pada bulan [[Maret 2014]], Bukalapak mengumumkan investasi oleh Aucfan, IREP, 500 Startups, dan GREE Ventures yang merupakan bagian dari pendanaan Seri A.<ref name="Purnomo">{{Cite news|url=https://www.cnbcindonesia.com/tech/20190215123031-37-55714/dari-emtek-hingga-alibaba-ini-investor-di-balik-bukalapak|title=Dari Emtek hingga Alibaba, Ini Investor di Balik Bukalapak!|last=Purnomo|first=Herdaru|work=[[CNBC Indonesia]]|language=id|access-date=2019-10-21}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.techinasia.com/bukalapak-investment-aucfan-500-startups|title=Tech in Asia - Connecting Asia's startup ecosystem|website=www.techinasia.com|language=en-US|access-date=2019-03-05}}</ref><ref>[http://www.yourstory.com/2013/09/takeshi-ebihara-rebright-partners-southeast-asia-investor/ Identifying and funding the next big startups from Southeast Asia] Singapore based investor Takeshi Ebihara</ref> Pada Februari 2015, Bukalapak mengumumkan pendanaan Seri B dengan masuknya Grup [[Elang Mahkota Teknologi|Emtek]] yang memiliki stasiun televisi [[SCTV]], [[Indosiar]] dan [[O Channel]]. Emtek masuk ke Bukalapak melalui anak perusahaannya yaitu PT [[Kreatif Media Karya]] (KMK Online).<ref>{{Cite web|url=https://dailysocial.id/post/bukalapak-emtek|title=BukaLapak Peroleh Pendanaan Seri B dari Anak Perusahaan Grup EMTEK {{!}} Dailysocial|website=dailysocial.id|language=en|access-date=2019-10-21}}</ref><ref name="id.techinasia.com">{{Cite web|url=https://id.techinasia.com/bukalapak-investasi-seri-b-emtek-group|title=Tech in Asia Indonesia - Komunitas Online Startup di Asia|website=id.techinasia.com|language=en-US|access-date=2019-10-21}}</ref> Sumber lain menyebut Emtek sebenarnya sudah bergabung sejak 2014.<ref name="Purnomo"/> Baik Bukalapak maupun Emtek tidak menyebutkan berapa dana investasi yang dikucurkan. Namun, dari laporan keuangan EMTEK tahun 2015, diketahui bahwa Bukalapak telah mendapatkan dana investasi dari Emtek hingga Rp 439 miliar.<ref>[http://e27.co/gree-ventures-reveals-more-on-investment-strategy-with-bukalapaks-funding/ GREE Ventures reveals more on investment strategy with Bukalapak’s funding] E27, 11 September 2012</ref>
 
Pada [[Januari]] 2019, Bukalapak mengumumkan telah mendapat pendanaan dari Asia Growth Fund yang diprakarsai [[Mirae Asset Financial Group|Mirae Asset]] dan [[Naver]]. Meski menolak memberikan keterangan perihal jumlah dana yang diperoleh, namun Mirae Asset mengkonfirmasi nilainya mencapai US$ 50 juta atau sekitar Rp 706 miliar.<ref>{{Cite web|url=https://dailysocial.id/post/bukalapak-kantongi-pendanaan-baru-706-miliar-rupiah-dari-mirae-asset-dan-naver-corp|title=Bukalapak Kantongi Pendanaan Baru 706 Miliar Rupiah dari Mirae Asset dan Naver Corp {{!}} Dailysocial|website=dailysocial.id|language=en|access-date=2019-10-21}}</ref> [[Oktober]] 2019, Bukalapak mendapat dana dari Shinhan Financial Group Co Ltd dari [[Korea Selatan]] dengan nilai yang tidak disebutkan. Ini merupakan bagian dari pendanaan Seri F yang menggenjot [[Valuasi Saham|valuasi]] Bukalapak hingga mencapai US$ 2,5 miliar atau sekitar Rp35 triliun.<ref>{{Cite news|url=https://money.kompas.com/read/2019/10/04/124500026/bukalapak-dapat-suntikan-dana-dari-perusahaan-korea-selatan|title=Bukalapak Dapat Suntikan Dana dari Perusahaan Korea Selatan|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2019-10-21|editor-last=Setiawan|editor-first=Sakina Rakhma Diah}}</ref> Selain Shinhan GIB, Emtek dan sejumlah investor Bukalapak sebelumnya juga mengikuti pendanaan Seri F. Dalam laporan perusahaan Emtek yang tercatat di [[Bursa Efek Indonesia]] tanggal 27 Mei 2019, PT KMK Online memiliki saham 35,17% [[saham]] di Bukalapak.<ref>{{Cite news|url=https://katadata.co.id/berita/2019/10/07/fajrin-ungkap-fokus-bukalapak-pasca-disuntik-modal-investor-korea|title=Fajrin Ungkap Fokus Bukalapak Pasca Disuntik Modal Investor Korea|date=2019-10-07|work=[[Katadata]]|language=id|access-date=2019-10-21|last=Syahrul|first=Yura}}</ref>