Suku Madura Pendalungan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Duyaba (bicara | kontrib)
pendalungan tidak ada sngkut pautnya dengan sumenep, karena terjadi pada era kolonial, bukan majapahit
Tag: Pengembalian manual VisualEditor
Baraobor (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 27:
Data resmi dan akademik tentang kependudukan orang Madura sangat bervariasi. Selama sensus penduduk nasional yang dilakukan di [[Indonesia]] pada tahun 2010, orang Madura merupakan 3,03% dari populasi negara, yaitu 7.179.356 orang. Di sisi lain, beberapa sumber ilmiah beroperasi dengan angka yang jauh lebih besar sekitar 10,5 hingga 10,8 juta orang. Bagaimanapun, orang Madura termasuk etnis terbesar di Indonesia , sehingga menurut statistik sensus 2010, mereka menempati kelompok etnis terbesar keempat setelah [[Suku Jawa]], [[Suku Sunda]] dan [[Suku Batak]].<ref>https://jatim.bps.go.id/indicator/12/375/1/jumlah-penduduk-provinsi-jawa-timur.html</ref>
 
Secara historis, orang Madura mendiami Pulau Madura dan terletak di sebelah timurnya, gugusan pulau-pulau kecil di [[Laut Jawa]] seperti [[Pulau Bawean]] dan [[Kepulauan Kangean]]. Di sini mereka berjumlah sekitar 3,3 juta orang, yang merupakan lebih dari 90% populasi di wilayah ini. Kurang lebih sama jumlah orang Madura yang tinggal di daeragdaerah [[Tapal Kuda, Jawa Timur]], dan lebih dari 400.000 jiwa di berbagai belahan Indonesia. Selain itu, puluhan ribu orang Madura tinggal di wilayah lain di Indonesia; khususnya, ada komunitas Madura yang signifikan di ibu kota [[Jakarta]] (sekitar 80.000 orang), di [[Bali]] (sekitar 30.000 orang) dan di Provinsi [[Kepulauan Bangka Belitung]] (lebih dari 15.000 orang). Ada juga komunitas kecil Madura di negara-negara [[Asia Tenggara]] yang berbatasan dengan Indonesia, khususnya di [[Singapura]].<ref>https://jatim.bps.go.id/statictable/2019/10/15/1921/jumlah-penduduk-dan-rasio-jenis-kelamin-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-jawa-timur-2017-.html</ref>
== Referensi ==