Qualcomm Snapdragon: Perbedaan antara revisi

}}

 

 

Snapdragon QSD8250 diluncurkan pada bulan Desember 2007. QSD8250 dilengkapi prosesor 1&nbsp;GHz pertama untuk telepon seluler. Qualcomm memperkenalkan [[mikroarsitektur]] "Krait" di generasi kedua dari [[System on a chip|SoC]] Snapdragon pada tahun 2011, yang memungkinkan tiap inti prosesor untuk menyesuaikan kecepatannya berdasarkan kebutuhan perangkat. Pada [[Consumer Electronics Show]] tahun 2013, Qualcomm memperkenalkan Snapdragon seri 800 pertama dan mengubah nama model-model sebelumnya sebagai seri 200, 400, dan 600. Sejak saat itu, sejumlah iterasi juga diperkenalkan, seperti Snapdragon 805, 810, 615, dan 410. Pada bulan Februari 2015, Qualcomm mengubah merek modemnya menjadi Snapdragon. {{As of|2018}}, [[Asus]], [[HP Inc.|HP]], dan [[Lenovo]] mulai menjual [[laptop]] dengan CPU berbasis Snapdragon yang menjalankan [[Windows 10]] dengan nama "Always Connected PC", sekaligus menandai ekspansi Qualcomm dan [[arsitektur ARM]] ke [[komputer meja]].<ref name=":0">{{Cite news|url=https://www.windowscentral.com/arm-going-after-intel-new-chip-roadmap-through-2020|title=ARM is going after Intel with new chip roadmap through 2020|work=Windows Central|access-date=2018-10-06|language=en}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.microsoft.com/en-us/windows/always-connected-laptop-pcs|title=Always Connected PCs, Extended Battery Life 4G LTE Laptops {{!}} Windows|website=www.microsoft.com|language=en-us|access-date=2018-10-06}}</ref>