Revisi per 6 Mei 2023 05.47 sunting Aans03 (bicara \| kontrib) Peninjau 3.222 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 6 Mei 2023 05.55 sunting balikkan Aans03 (bicara \| kontrib) Peninjau 3.222 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan Revisi selanjutnya →
Baris 1: [[suku bantu]] Kelompok Bantu individu yang lebih besar memiliki populasi beberapa juta, misalnya orang Rwanda dan Burundi (25 juta), orang Baganda [ 5] di Uganda (10 juta pada 2019), Shona di Zimbabwe (15 juta pada 2018 ), Zulu Afrika Selatan (12 juta per 2005 ), Luba Republik Demokratik Kongo (7 juta per 2010 ), Sukuma of Tanzania (9 juta per 2016 ), Kikuyu Kenya ( 8,1 juta pada 2019 ), orang Xhosa di Afrika Selatan (8,1 juta pada 2011), atau PediAfrika Selatan (5,7 juta pada 2017). There are several hundred Bantu languages. Depending on the definition of "language" or "dialect", it is estimated that there are between 440 and 680 distinct languages.[3] The total number of speakers is in the hundreds of millions, ranging at roughly 350 million in the mid-2010s (roughly 30% of the population of Africa, or roughly 5% of the total world population).[4] About 60 million speakers (2015), divided into some 200 ethnic or tribal groups, are found in the Democratic Republic of the Congo alone. Ada banyak [[bahasa bantu]] yang ada, diperkirakan terdapat antara 440 sampai 680 bahasa yang berbeda.[3] Jumlah total penutur mencapai ratusan juta, berkisar sekitar 350 juta pada pertengahan 2010-an (kira-kira 30% dari populasi [[Afrika]], atau sekitar 5% dari total populasi dunia).

Pengguna:Aans03/bak pasir: Perbedaan antara revisi