Pencandu kerja: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan saran padanan istilah
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
{{Dead end|date=Oktober 2016}}
 
'''WorkaholicPecandu kerja''' atau Gila'''gila Kerja''' ({{lang-en|workaholic}}) adalah suatu kondisi dari seseorang yang mementingkan pekerjaan secara berlebihan dan melalaikan aspek kehidupan yang lain. Seperti ''-aholic'' yang lain, ''workaholic'' mempunyai kecanduan yang tidak sehat, dalam hal ini adalah kecanduan kerja, mengejar karier dan menganggap mereka adalah satu-satunya yang bisa mengerjakan pekerjaan dengan benar. ''Workaholic'' berbeda dengan kerja keras.
 
''Workaholic'' adalah orang yang ketagihan untuk bekerja. Meskipun istilah ''workaholic'' biasanya memiliki konotasi negatif, maka kadang-kadang digunakan oleh orang-orang yang ingin menyatakan kesetiaan mereka ke salah satu dari hal positif dalam karier.
Workaholic berbeda dengan kerja keras.
 
''Workaholic'' biasa disematkan kepada mereka yang menggilai sebuah pekerjaan. Setiap wilayah ataupun negara sudah pasti memiliki angkatan karyawan yang gila bekerja.
Workaholic adalah orang yang ketagihan untuk bekerja. Meskipun istilah workaholic biasanya memiliki konotasi negatif, maka kadang-kadang digunakan oleh orang-orang yang ingin menyatakan kesetiaan mereka ke salah satu dari hal positif dalam karier.
 
Workaholic biasa disematkan kepada mereka yang menggilai sebuah pekerjaan. Setiap wilayah ataupun negara sudah pasti memiliki angkatan karyawan yang gila bekerja.
Berdasarkan data statistik yang mereka dapatkan dari Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD), penduduk Jepang, Kanada dan Meksiko disebut sebagai negara yang memiliki jam kerja minimal setengah jam lebih lama dari jam kerja standar yang dikeluarkan OECD setiap harinya, yakni 8,1 jam.