Shania Junianatha: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
WillsonEP09 (bicara | kontrib) Hapus pranala ke "Happy Song": Halaman tidak ada. (👮🏻♂️🔎) |
||
Baris 58:
Berbekal les bermain peran di [[Sanggar Mariska]], gadis yang memiliki fanbase bernama ''Shanjunisme'' ini pertama kali muncul di iklan [[Yakult]] bersama artis cilik, [[Rachel Amanda]]. Kemudian tampil di sinetron pertamanya yang berjudul ''Burung Beo dan Penari Ular'' produksi [[Arswendo]] pada tahun 2004. Meskipun beberapa kali gagal, Shania justru memiliki tekad yang kuat dan tidak pernah patah semangat. Dengan adanya kemauan yang keras, anak bungsu dari pasangan Ir. Krisnatha (seorang arsitek berdarah [[Suku Jawa|Jawa]] asli) dan Larisa Dinata (Jauw Siu Fen) (keturunan [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]]) ini namanya mulai melejit saat membintangi film televisi ''Hidayah'' di [[Trans TV]] pada tahun 2006. Shania juga pernah memerankan beberapa karakter yang ada di sinetron atau film televisi yang ditayangkan di TPI (sekarang [[MNCTV]]) sekitar tahun 2007. Sebelum lolos menjadi member JKT48, gadis bergolongan darah B ini juga memiliki sebuah vokal grup yang beranggotakan 3 orang bernama "Three Sano".
Sempat pada akhir tahun 2009 ketika ia berusia 11 tahun, Shania mengikuti acara
Terhitung sejak September 2016, Shania resmi menjadi mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi milik salah satu perguruan tinggi swasta ternama di Jakarta setelah menamatkan pendidikan SMA-nya secara ''homeschooling'' selepas SMP. Alumnus SMP Tunas Harapan (kakak kelas dari salah seorang anggota JKT48, [[Thalia Ivanka Elizabeth]]) ini memilih jurusan IPS saat di bangku SMA.
|