Dokter spesialis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mencantumkan referensi daftar spesialis-subspesialis terbaru per 14 Desember 2021 (Isi artikel belum diubah sesuai isi referensi). |
|||
Baris 196:
|6
|Ikatan Odontologi Forensik Indonesia (IOFI)
|-
|Sp.PMMF
|n/a
|n/a
|-
|Penyakit Mulut (Dokter Gigi)
Baris 407 ⟶ 412:
*Sub-spesialis dalam Bedah Mulut dan Maksilofasial (Dokter Gigi), antara lain:
**Konsultan Bedah Ortognati dan Osteodistraksi
**Konsultan Bedah Celah
**Konsultan Bedah Trauma Maksilofasial dan Kelainan Sendi
**Konsultan Bedah Implan Dental dan Maksilofasial
**Konsultan Bedah Pediatrik Oral dan Maksilofasial
*Sub-spesialis dalam Ilmu Kedokteran Gigi Anak (Dokter Gigi), antara lain:
**Konsultan
**Konsultan
**Konsultan
*Sub-spesialis dalam Ilmu Konservasi Gigi (Dokter Gigi), antara lain:
**Konsultan Restorasi Dental
Baris 424 ⟶ 430:
**Konsultan Odontologi Forensik Klinik
**Konsultan Identifikasi Odontologi Forensik
*Sub-spesialis dalam
**Konsultan Penyakit Infeksi
**Konsultan Kista dan Neoplasma
▲**Konsultan Penyakit Mulut dan Maksilofasial Infeksi
*Sub-spesialis dalam Ilmu Penyakit Mulut (Dokter Gigi), antara lain:
**Konsultan Penyakit Mulut dan Maksilofasial Infeksi
**Konsultan Penyakit Mulut dan Maksilofasial Non Infeksi
*Sub-spesialis dalam Periodonsia (Dokter Gigi), antara lain:
Baris 433 ⟶ 441:
**Konsultan Bedah-Rekontruksi Periodontal dan Dental Implan
*Sub-spesialis dalam Prostodonsia (Dokter Gigi), antara lain:
**Konsultan
**Konsultan
**Konsultan Prostetik Maksilofasial
*Sub-spesialis dalam Radiologi Kedokteran Gigi (Dokter Gigi), antara lain:
**Konsultan Radiologi
**Konsultan Radiologi Odontologi Forensik
|