Dajjal: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
terjemahan dari Relly Komaruzaman untuk tulisan berbahasa Melayu Malaysia |
mencetak miring bahasa asing |
||
Baris 1:
'''Ad-Dajjāl''' ([[Bahasa Arab|Arab]]<big> الدّجّال</big>) (''"Pembohong/penyamar"'') adalah seorang tokoh [[kafir]] yang jahat dalam [[Eskatologi Islam]], ia akan muncul menjelang [[Kiamat]].
== Karakteristik ==
Baris 8:
* Dajjal memiliki cacat fisik berupa mata kiri yang buta, dan mata kanan yang dapat melihat tetapi berwarna gelap (hitam). Dalam beberapa hadis menjelaskan ia hanya memiliki sebuah mata. Ia akan menunggangi [[keledai]] putih yang satu langkahnya sama dengan satu mil jaraknya. Keledai tersebut memakan [[api]] dan menghembus [[asap]], dapat terbang di atas daratan dan menyeberangi lautan.
* Dia akan menipu para umat muslim dengan mengajari mereka tentang [[surga]], tapi ajaran tersebut adalah sebaliknya ([[Neraka]]).
* Huruf Arab
* Dia dapat melihat dan mendengar di banyak tempat pada waktu bersamaan.
* Dia mempunyai keahlian untuk menipu [[manusia]].
* Dia akan coba meletakkan manusia pada tingkatan [[Tuhan]].
* Bedasarkan sebuah hadis yang menceritakan tentang Dajjal. Hadis tersebut menceritakan suatu hari pada [[musim kemarau]], Dajjal akan bertanya,
* Dia akan menyatakan dirinya adalah Tuhan dan akan menipu manusia dalam berpikir. Ia mengatakan bahwa ia telah bangun dari kematian. Salah satu orang penting akan ia bunuh dan kemudian ia akan menghidupkannya. Sesudah itu Allah akan menghidupkan apa yang ia bunuh tersebut, setelah itu ia tidak memiliki kekuatan ini lagi. Berdasarkan sumber lain tentang akhirat yang ditulis [[Anwar al-Awlaki]]), seorang lelaki beriman akan datang dari [[Madinah]] terus ke Dajjal, berdiri pada atas [[Uhud]], dan dengan beraninya mengatakan bahwa Dajjal adalah Dajjal. Kemudian ia akan bertanya, "Apakah kamu percaya bahwa aku adalah Tuhan jika aku membunuhmu dan kemudian menghidupkan kamu?" Lalu Dajjal membunuh lelaki beriman tersebut, setelah itu menghidupkannya kembali, namun lelaki itu akan berkata bahwa dia semakin tidak percaya bahwa Dajjal adalah Tuhan.
* Siapa saja yang menolak dan tidak percaya dengannya, mereka akan menderita kemarau dan kelaparan. Siapa saja yang menerimanya akan hidup dalam kehidupan senang.
|