Tradisi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Yaumilmahpud (bicara | kontrib)
k Add halaman dari objek
Baris 2:
{{otheruse|Tradisi}}
[[Berkas:Wigilia potrawy 76.jpg|jmpl|183x183px|Perayaan liburan sebagai salah satu warisan tradisi.]]
'''Tradisi''', '''kebiasaan''', atau '''leluri''' ({{lang-la|traditio, "diteruskan"}}) adalah sebuah bentuk perbuatan yang positif dilakukan berulang-ulang dengan cara yang sama.<ref>{{cite book|title= Sosiologi Kontekstual Untuk SMA & MA|author= Atik Catur Budiati|publisher= Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional|page= 35|isbn= 978-979-068-219-1|year= 2009|url= https://bsd.pendidikan.id/data/SMA_10/Sosiologi_Kontekstual_Kelas_10_Atik_Catur_Budiati_2009.pdf|access-date= 2020-11-22|archive-date= 2021-01-22|archive-url= https://web.archive.org/web/20210122163105/https://bsd.pendidikan.id/data/SMA_10/Sosiologi_Kontekstual_Kelas_10_Atik_Catur_Budiati_2009.pdf|dead-url= yes}}</ref> Kebiasaan yang diulang-ulang ini dilakukan secara terus menerus karena dinilai bermanfaat bagi sekelompok orang, sehingga sekelompok orang tersebut melestarikannya. Kata "Tradisi" diambil dari bahasa latin <nowiki>''</nowiki>''Tradere''<nowiki>''</nowiki> yang bermakna mentransmisikan dari satu tangan ke tangan lain untuk dilestarikan. Tradisi secara umum dikenal sebagai suatu bentuk kebiasaan yang memiliki rangkaian peristiwa sejarah kuno. Setiap tradisi dikembangkan untuk beberapa tujuan, seperti tujuan politisnonpolitis atau tujuan budayamembudayakan [[adat]] dalam beberapa masa yang tak terbatas.<ref>{{Cite book|date=1997|url=https://www.worldcat.org/oclc/37155946|title=Folklore : an encyclopedia of beliefs, customs, tales, music, and art|location=Santa Barbara, Calif.|publisher=ABC-CLIO|isbn=0-87436-986-X|others=Thomas A. Green|oclc=37155946}}</ref>
 
Jika kebiasaan yang positif sudah diterima oleh masyarakat dan dilakukan secara berulang, maka segala tindakan yang bertentangan dengan kebiasaan baik akan dirasakan sebagai perbuatan yang melanggar hukum.<ref> {{Cite news|title= Perbedaan Hukum Kebiasaan dan Hukum Adat|author= Serafica Gischa|accessdate= 23 November 2020|publisher= Kompas.com |url= https://www.kompas.com/skola/read/2019/12/13/093340869/perbedaan-hukum-kebiasaan-dan-hukum-adat?page=all|editor-last= Nailufar|editor-first= Nibras Nada|first= Serafica|last= Gischa|work= [[Kompas.com]]}} </ref>
 
== Referensi ==