Jurnalis amplop: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) |
||
Baris 1:
{{wikify}}
{{rapikan}}
'''Jurnalis amplop''' adalah istilah yang sering digunakan bagi para jurnalis karena tujuan pemberian 'amplop' kepada para jurnalis yakni demi 'menjinakkan' mereka<ref>{{Cite journal|last=Nurjanah|first=Adhianty|last2=Widyasari|first2=Wulan|last3=Yulianti|first3=Frizki Yulianti|date=2015-06-01|title=WARTAWAN DAN BUDAYA AMPLOP (BUDAYA AMPLOP PADA WARTAWAN PENDIDIKAN DALAM KAITANNYA DENGAN MEDIA RELATIONS)|url=http://dx.doi.org/10.21831/informasi.v45i1.7766|journal=INFORMASI|volume=45|issue=1|pages=15|doi=10.21831/informasi.v45i1.7766|issn=2502-3837}}</ref>. Tetapi bagi sebagian besar orang, menganggap bahwa pemberian amplop ini dilakukan sebagai bentuk untuk menjaga relasi dengan para wartawan. Itulah sebabnya, pemberian amplop pada jurnalis hingga kini masih 'membudaya' dan berlangsung secara terus-menerus. Amplop yang diberikan, kini menjadi salah satu alasan pengkategorian jurnalis. Sebagian merasa bahwa tindakan yang dilakukan sangat menghancurkan martabat serta harga diri dari seorang jurnalis. Tetapi sebagian yang lainnya merasa bahwa amplop yang diberikan hanyalah bentuk silaturahmi biasa dan tidak perlu dihubungkan dengan proses pembuatan berita.
|