Slank: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 67:
=== Formasi, sejak dibentuk dan tampil di kafe (1983–1996) ===
Sejak awal dibentuk, Slank menyasar kafe sebagai panggung mereka dan menjadi profesional dengan membawakan lagu-lagu "The Rolling Stones". Selama dibentuk, Slank tampil di kafe dengan membawakan lagu-lagu "The Rolling Stones", setelah itu sekitar setahun di kafe. Bimbim merekrut Iffet Vecha Sidharta, manajer band anaknya, sebagai manajer baru Slank. Bongky menjelaskan usaha bandnya agar Iffet menerima tawaran manajer ini, "Kebetulan, saat itu kami dapet job manggung di sebuah kafe. Buat ngeyakinin Ibu –panggilan akrab Bunda Iffet–, kami bertekad tampil habis-habisan. Seluruh kemampuan yang kami punya langsung dikerahkan." Sebelumnya, posisi manajer band dipegang oleh Bimbim sendiri yang juga sebagai memegang merangkap drummer dan Kiki sebagai memegang merangkap gitaris utama. Suatu hari, kediaman Bimbim di Potlot 14 jadi markas besar mereka dan menjadi situs wajib yang harus dikunjungi para ''Slankers''. Mereka sempat tampil di beberapa pentas dengan membawakan lagu-lagu sendiri pada tahun 1984, Kiki memutuskan untuk keluar dari Slank untuk membentuk band yang bernama Blood Beat sekaligus akhirnya telah menikah dan telah memiliki 12 orang anak dan masalah pribadi. Ia digantikan oleh Bongky pada posisi gitar utama yang ditinggalkan Kiki. Untuk mengisi kekosongan, pada tahun yang sama Bimbim, Denny dan Bongky memutuskan untuk mencoba menyodorkan kakak kandung Bimbim yaitu [[Adrian Sidaharta]] (Adri). Kehadiran Adri justru membawa warna baru untuk musik Slank, karena Kakak kandung Bimbim ini memainkan alat musik yang sebelumnya tidak terdapat di Slank, yaitu Keyboard. Belum lama setelah masuknya Adri, Erwan memutuskan untuk mengundurkan diri karena merasa tidak punya harapan di Slank untuk harus melanjutkan pendidikannya di Amerika. Setelah keluarnya Erwan, posisi vokalis di Slank pun diisi oleh dua gadis, yaitu Patricia Lilian Agustina alias Lala dan Uti Suharyani. Pada tahun 1986 Slank kembali merubah formasi kembali Bimbim, Denny, Bongky dan Adri merekrut sebagai vokalis. Yaitu [[Well Willy]] (mantan vokalis utama [[CSC]]), ditarik untuk mengisi vokal utama dan terbentuklah Slank Formasi 5. Pada tahun ini, Slank beberapa kali kerap tampil dari panggung ke panggung yang tentunya dengan dandanan slenge’an dan tetap mengajak kawan-kawan terdekat untuk jadi supporter. Setahun kemudian, Adri memutuskan keluar dari Slank. Posisinya pun digantikan oleh [[Andre]]. Dikarenakan tidak kecocokan, Andre dan Well Willy yang harus merelakan hengkang dari Slank. Denny akhirnya bertindak sebagai vokalis dan Bimbim mengajak [[Imanez]] untuk mengisi kekosongan posisi bass. Tidak lama setelah itu, Bongky dan Imanez memutuskan keluar dari Slank dan posisinya digantikan oleh Denny BDN sebagai bassis, [[Pay]] sebagai gitaris melodi dan [[Jaya]] sebagai gitaris ritem serta [[Sammy]] (asal [[Suku Minahasa|Minahasa]]) sebagai vokalis utama. Jadi, personil Slank Formasi 8 adalah Bimbim (drum), Denny BDN (bass), Pay (gitar utama), Jaya (gitar ritme), dan Sammy (vokal utama). Tidak lama
Setelah berulang kali ditolak, akhirnya tahun 1990 demonya diterima dan mulai rekaman debut album ''[[Suit... Suit... He... He... (Gadis Sexy)]]''. Album yang menampilkan tembang ''Memang'' dan ''Maafkan'' itu meledak dipasaran sehingga mereka pun diganjar [[Anugerah Musik Indonesia|BASF Award]] 1991 untuk kategori pendatang baru terbaik. Album tersebut juga seakan menampar industri musik Indonesia yang kala waktu itu masih gencarnya lagu melayu seperti tembang ''Issabella'' milik Search. Musik padu-padan ''rock and roll blues'' ala SLank akhirnya dekat dengan anak muda di Indonesia. Gaya mereka yang khas, cuek, slengean, tapi bersahabat berhasil menarik massa yang saat itu masih sebatas minoritas.
|