RedEyes (manga): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k memindahkan Red Eyes (manga) ke RedEyes (manga): Ejaan yang resmi dari pihak man'ga-ka adalah "redEyes", tanpa spasi antara "red" dan "Eyes" dengan huruf kecil semua kecuali "E" pertama dari "Eyes". |
|||
Baris 31:
;Kolonel Alan Krusard: Seorang pahlawan perang yang memiliki pengalaman tempur hampir di seluruh dunia. Dialah yang pertama kali dijuluki "Genocide--Sang Dewa Maut". Dia pernah bertahan melawan pasukan musuh dengan taktik [[gerilya]] selama satu bulan penuh seorang diri. Dialah yang melihat bakat terpendam Mills dan merekrutnya untuk masuk ke Joint Ranger Regiment (JRR) asuhannya. Ia memimpin pemberontakan di tempat pelatihan JRR dan akhirnya tewas di tangan Mills yang masih pemula, namun justru di situlah Mills setelah membunuh Alan untuk pertama kalinya mewarisi julukan '''Dewa Maut''' (Genocide). Rupanya sejak awal Kol. Krusard memang berniat menjadikan Mills sebagai pengganti dirinya, dan pemberontakan itu--termasuk kematiannya sendiri di tangan Mills--merupakan "proses inisiasi" terakhir untuk mewariskan nama "Dewa Maut Genocide" kepada Mills. Dewa Maut yang baru harus lahir dengan membunuh Dewa Maut yang lama. Ada pun "trauma" atas kematian Kol. Krusard-lah yang kemungkinan besar membuat Milss kemudian lebih suka pergi maju perang sendirian, dan julukan Dewa Maut itu menjadi semakin identik dengan Mills, melebihi pada zaman Kol. Krusard dulu. Dan (mungkin) memang itulah harapan terakhir dari Kol. Krusard...
;Kolonel Leeduss: Leeduss adalah seorang perwira yang sangat pintar. Dia menjadi otak Pasukan #3 yang nantinya menjadi Tentara Rakyat Regium, dan menjadi pasukan yang paling menyengsarakan Dragnov. Dia sangat cuek dan penampilannya acak-
;Karel Schvantz: Karel adalah pemimpin skuadron khusus Cobra dari Dragnov. Dia terkenal karena hanya dia dan Mills saja yang tersisa dari pertempuran di kota Carson. Dia bertemu lagi dengan Mills dan bertarung, yang berakhir dengan kemenangan Mills. Dia kalah dan tetap dibiarkan hidup oleh Mills karena beralasan "misi telah tercapai".
|