Jalur kereta api Trans-Sulawesi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Baris 97:
 
== Kasus ==
Pada tanggal 13 April 2023, [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK) melakukan operasi tangkap tangan terhadap 25 orang dalam dugaan suap proyek kereta api. Menurut Wakil Ketua KPK, [[Johanis Tanak]], dugaan korupsi di Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) tersebut terkait proyek pembangunan dan pemeliharaan jalur kereta api di lingkungan DJKA pada tahun anggaran 2018–2022. Salah satunya yang ikut terjaring adalahSelain proyek jalur kereta api Trans-Sulawesi, terdapat proyek lainnya yang diduga terkena kasus korupsi seperti proyek jalur ganda Solo Balapan–Kalioso, empat konstruksi jalur kereta api lainnya, dua proyek supervisi di Lampegan, serta proyek perbaikan perlintasan sebidang di Jawa dan Sumatra.<ref>{{Cite web|last=Sandi|first=Ferry|title=Baru Diresmikan Jokowi, Proyek Kereta Sulawesi Kena OTT KPK|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20230413170114-4-429721/baru-diresmikan-jokowi-proyek-kereta-sulawesi-kena-ott-kpk|website=CNBC Indonesia|language=id-ID|access-date=2023-04-17}}</ref>
 
== Referensi ==