Indonesia Raya (politik): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan konten singkat |
Ibrahim Yakoob bukan orang Melayu, dia adalah orang Malaysia keturunan Indonesia dimana ayah dan ibunya berimigrasi ke Hindia Belanda pada tahun 1800an Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 4:
Melayu Raya diajukan oleh para pelajar dan alumni Universitas Pendidikan Sultan Idris, [[Malaya Britania]], pada tahun 1920-an, dan kemudian gagasan yang sama yang disebut Indonesia Raya diajukan oleh para tokoh [[politik Indonesia]] dari [[Sumatra]] dan [[Jawa]], seperti [[Muhammad Natsir]] dan [[Sukarno]] pada tanggal 28 September 1950.<ref name="McIntyre" /> Meski sekilas tampak menggambarkan hal yang sama, nyatanya konsep Melayu Raya dan Indonesia Raya memiliki perbedaan, khususnya pada istilah 'Melayu' yang digunakan secara berbeda di [[Hindia Belanda]] dan [[Malaya Britania]].<ref>{{Cite book|last=Milner|first=Anthony|date=2011-03-25|url=https://books.google.co.id/books?id=sACaolB0FpkC&pg=PT146&dq=melayu+raya&hl=su&sa=X&ved=2ahUKEwiop5zim-LtAhX16nMBHWdAAgUQ6AEwBXoECAYQAg#v=onepage&q=melayu%20raya&f=false|title=The Malays|publisher=John Wiley & Sons|isbn=978-1-4443-9166-4|language=en}}</ref><ref>https://www.freedomsiana.id/7-kabinet-indonesia-pada-masa-demokrasi-liberal/</ref>
Nama ''Melayu Raya'' umumnya digunakan oleh orang [[Masyarakat Melayu di Malaysia|Melayu Malaysia]], sedangkan [[orang Indonesia]] menyebutnya ''Indonesia Raya''. Meskipun demikian, orang
== Pertumbuhan gagasan pada era kolonial ==
|