Daud Beureu'eh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
→‎Dakwah dan perjuangan: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Baris 56:
 
=== Dakwah dan perjuangan ===
Setelah menyelesaikan pendidikan, beliau di beberapa madrasah di [[Pidie]], [[Aceh Utara]] dan [[Aceh Selatan]] pada akhir 1920-an. Dengan tubuh kekar, dengan berkepribadian keras dan terus terang, beliau merupaka seorang orator yang hebat. Beliau tak sungkan-sungkan menegakkan amar ma'ruf nahi mungkar. Contohnya, beliau pernah menasehati [[Teuku Muhammad Hasan]], anak Uleebalang Bentara Pineung untuk melarang permainan geudeu-geudeu (gulat) dan adu kerbau serta sapi untuk meramaikan pasar Lampoh Saka.<ref>{{Cite book|title=Gubernur Sumatera, dari Aceh ke Pemersatu Bangsa|last=Muhammad Hasan|first=Teuku|publisher=Papas Sinar Sinanti|year=1999|isbn=9799314003|location=Jakarta|pages=123|url-status=live}}</ref> Pada tahuntanggal 5 Mei 1939, Daud Beureu'eh bersama TeungkuAbdullah AbdulUjong RahmanRimba Geulumpangdan DuaHasballah Indrapuri mendirikan [[Persatuan Ulama Seluruh Aceh]] (PUSA).<ref>{{Cite book|last=Thalal, M., dkk.|date=2010|url=https://core.ac.uk/download/pdf/293476169.pdf|title=Ulama Aceh dalam Melahirkan Human Resource di Aceh|location=Banda Aceh|publisher=Yayasan Aceh Mandiri|isbn=978-602-95838-8-5|editor-last=Kurdi|editor-first=Muliadi|pages=122|url-status=live}}</ref>
 
Organisasi masa ini awalnya bergerak di bidang pendidikan agama yang dipengaruhi oleh paham islam reformis sebagai jawaban dari penyebaran organisasi [[Muhammadiyah]] yang disokong oleh para Uleebalang. Saat [[Sejarah Nusantara (1942–1945)|pendudukan Jepang]], beliau bekerjasama dengan Jepang melalui partisipasinya dalam Maibkatra. Beliau adalah seorang republiken sejati, menolak kemerdekaan yang ditawarkan [[Hubertus Johannes van Mook|Van Mook]] saat berkunjung ke Aceh dengan tetap memilih berada di pangkuan Indonesia.