F.X. Hadi Rudyatmo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Radramboo (bicara | kontrib)
Kehidupan Awal: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Radramboo (bicara | kontrib)
Karir Politik: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Baris 79:
Latar belakang Rudyatmo memang cukup menarik. Lulusan Sekolah Teknik Menengah ([[Sekolah teknik menengah|STM]]) pada 1979 itu sebenarnya tak memiliki latar belakang politik. Ia justru memiliki keahlian sebagai tukang las. Kemampuannya semakin meningkat saat bergabung dengan perusahaan farmasi dan makanan, [[PT Konimex]].<ref>{{Cite web|last=Farid|first=Muhammad|title=Biodata dan Profil FX Hadi Rudyatmo, Mantan Wali Kota Surakarta yang Temui Presiden Jokowi di Istana|url=https://voi.id/berita/239389/biodata-dan-profil-fx-hadi-rudyatmo|website=VOI - Waktunya Merevolusi Pemberitaan|language=id|access-date=2023-06-04}}</ref>
 
Rudy hanya sekolah hingga tamat SMA saja di tahun 1979, kemudian mulai bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Di usia 19 tahun kemudian ia bertemu dengan Endang Prasetyaningsing, dan memutuskan untuk menikah di usia muda ini.<ref name=":0">{{Cite web|last=Bhayangkara|first=Chyntia Sami|date=2022-12-30|title=Profil FX Hadi Rudyatmo: Eks Wali Kota Solo yang Dipanggil ke Istana, Calon Menteri Baru?|url=https://www.suara.com/news/2022/12/30/141349/profil-fx-hadi-rudyatmo-eks-wali-kota-solo-yang-dipanggil-ke-istana-calon-menteri-baru|website=suara.com|language=id|access-date=2023-06-04}}</ref>
 
== Karir Politik ==
Kariernya di bidang politik telah dimulai pada usia muda, saat ia kemudian terpilih sebagai Ketua RT di tempat tinggalnya bersama sang istri. Apa yang dirasakannya semasa muda membuat Rudy ingin berjuang membantu warganya agar bisa hidup lebih baik. Seiring berjalannya waktu ia kemudian memutuskan untuk masuk menjadi kader PDI Perjuangan guna memperjuangkan nasib orang banyak.<ref name=":0" />
 
Sebelum menjadi wali kota, ia adalah [[Daftar Wakil Wali Kota Surakarta|Wakil Wali Kota Surakarta]] periode 2005–2010 dan 2010–2012 mendampingi [[Joko Widodo]] sebelum beliau mundur karena terpilih sebagai [[Daftar Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Gubernur DKI Jakarta]] pada tahun 2012. Ia kemudian naik menggantikan Joko Widodo sebagai wali kota Surakarta dan dilantik pada tanggal 19 Oktober 2012 oleh Gubernur Jawa Tengah [[Bibit Waluyo]] dalam sidang paripurna DPRD Kota Surakarta.