Penyelesaian kayu: Perbedaan antara revisi

Penyelesaian kayu alami dilakukan pada kayu yang memiliki urat kayu yang indah dan halus. Misalnya pada kayu jati. Penyelesaian kayu biasanya hanya dilakukan dengan mengampelas bagian permukaan kayu saja.{{Sfn|Irawati dan Purnomo|2012|p=144}} PemfinisanPenyelesaian kayu secara alami dilakukan dengan bahan yang transparan, misalnya memakai politur, melamin dan pinotek.<ref>{{Cite book|last=Susanta|first=Gatut|date=2007|url=https://www.google.co.id/books/edition/Renovasi_Rumah_24_Jam/orm5M-Qu_PUC?hl=id&gbpv=1&dq=finishing+kayu&pg=PA44&printsec=frontcover|title=Renovasi Rumah 24 Jam|publisher=Niaga Swadaya|isbn=978-979-263-647-5|pages=44|url-status=live}}</ref> Bahan lain untuk pemfinisan kayu alami adalah minyak jati atau [[lilin]].<ref>{{Cite book|last=Purwanta, S., dkk.|date=2015|url=https://www.google.co.id/books/edition/Budi_Daya_Bisnis_Kayu_Jati/8qTSCgAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=finishing+kayu&pg=PA187&printsec=frontcover|title=Kayu Jati: Budi Daya dan Prospek Bisnis|location=Jakarta|publisher=Penebar Swadaya|isbn=|pages=187|url-status=live}}</ref>