Teori kepribadian golongan darah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20230609)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
Baris 41:
Dalam penelitian lain, Furukawa membandingkan persebaran golongan darah di dua suku bangsa: [[pribumi Taiwan|pribumi Formosa]] di Taiwan dan [[suku Ainu]] di [[Hokkaidō]]. Penelitiannya didorong oleh sebuah insiden politik:<ref name="Nakatani" /> Saat Jepang menduduki Taiwan pasca [[Perang Tiongkok-Jepang Pertama|invasi Tiongkok tahun 1895]], penduduknya melawan para penjajah habis-habisan. Pemberontakan tahun 1930 dan 1931 menewaskan ratusan pendatang Jepang.<ref name="Nakatani" />
 
Tujuan penelitian Furukawa adalah "mempelajari dasar sifat rasial bangsa Taiwan yang belakangan ini memberontak dan bertindak begitu kejam". Berdasarkan temuan bahwa 41,2% sampel Taiwan memiliki golongan darah O, Furukawa berkesimpulan bahwa sifat berontak orang Taiwan sudah tertanam secara genetik. Kesimpulannya tersebut didasarkan pada fakta bahwa di kalangan suku Ainu, yang memiliki sifat submisif, hanya 23,8% sampel memiliki golongan darah O. Furukawa berpendapat bahwa bangsa Jepang harus meningkatkan frekuensi pernikahan antarras dengan bangsa Taiwan untuk mengurangi jumlah warga Taiwan bergolongan darah O.<ref name = Nakatani>{{cite book|title = Criminals and their Scientists: The History of Criminology in International Perspective (Publications of the German Historical Institute)|url = https://archive.org/details/criminalstheirsc0000unse|first = Peter (Ed.)|last = Becker|publisher = [[Cambridge University Press]]|isbn = 0-521-81012-4|year = 2006|author2=Yoji Nakatani|chapter = The Birth of Criminology in Modern Japan|page = [https://archive.org/details/criminalstheirsc0000unse/page/n313 294]}}</ref>
 
== Catatan kaki ==