Rima Melati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 81:
 
=== Riwayat kesehatan ===
Pada tahun 1989, tak lama setelah syuting ''[[Sesaat dalam Pelukan]]'',{{sfn|Filmindonesia.or.id, Marjolien Tambajong}} Rima didiagnosis dengan [[kanker payudara]] Stadium 3B. Ia menjalani perawatan selama satu setengah tahun, bepergian ke Belanda karena ahli bedah Indonesia tidak dapat melakukan [[mastektomi]] parsial.{{Sfn|Siregar|2012}} Dia tidak kembali bermain film sampai tahun 1994, ketika dia muncul di ''[[Sesal (film)|Sesal]]''. Disutradarai oleh rekannya [[Sophan Sophiaan]],{{sfn|Filmindonesia.or.id, Marjolien Tambajong}} film ini dibintangi Sophiaan sebagai sastrawan yang tak mampu mendampingi istrinya yang diperankan oleh [[Widyawati]], menjelang ajalnya.{{Sfn|Kristanto|2007|p=385}} Pada 1997 Rima menyutradarai serial televisinya ''Api Cinta Antonio Blanco'' (1997), berdasarkan kisah hidup [[Antonio Blanco (pelukis)|Antonio Blanco]], seorang pelukis Spanyol-Amerika yang menetap di [[Bali]].{{sfn|Filmindonesia.or.id, Marjolien Tambajong}}
 
Rima telah membuat beberapa film setelah pergantian milenium, termasuk ''[[Banyu Biru]]'' (2004) dan ''[[Ungu Violet]]'' (2005). {{As of|2016}}, film fitur terbarunya adalah ''[[Ayah, Mengapa Aku Berbeda?]]'' (2011).{{sfn|Filmindonesia.or.id, Filmography}} Dalam sebuah wawancara tahun 2012, dia menyatakan bahwa dia tidak berniat kembali ke film atau televisi.{{Sfn|Siregar|2012}} Dia terus berlanjut sebagai perancang busana,{{sfn|Novanda|2016}} dan telah mengkampanyekan [[kesadaran kanker payudara]] melalui Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta.{{Sfn|Siregar|2012}}