RoHS: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
Menambah Efek berbahaya RoHS, Menambahkan Dampak RoHS, Menambahkan Tantangan Implementasi RoHS Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan VisualEditor Tugas pengguna baru |
||
Baris 31:
=== Efek Bahan Berbahaya yang Diatur RoHS ===
Efek dari zat yang berbahaya yang terdapat dalam RoHS adalah
# Timbal (
# Merkuri (Mercury): Merkuri sangat beracun dan dapat menyebabkan kerusakan pada sistem saraf, pernapasan, dan pencernaan. Penggunaan merkuri dalam lampu neon dan baterai telah dilarang dalam ROHS.
# Kadmium (Cadmium): Kadmium dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal dan paru-paru, serta kanker. Penggunaan kadmium dalam baterai, pigmen, dan lapisan logam telah dilarang dalam ROHS.
# Krom Heksavalen (Hexavalent Chromium): Krom heksavalen adalah karsinogen yang dapat menyebabkan kanker paru-paru dan masalah pernapasan. Penggunaan krom heksavalen dalam lapisan logam telah dilarang dalam ROHS.
# Polibromobifenil (Polybrominated Biphenyls/PBB): PBB adalah bahan brominasi yang digunakan sebagai penghambat nyala dalam plastik dan elektronik. PBB dapat menyebabkan gangguan hormonal dan kanker. Penggunaan PBB dalam produk elektronik telah dilarang dalam ROHS.
# Eter Difenil Polibrominat (Polybrominated Diphenyl Ethers/PBDE): PBDE juga merupakan bahan brominasi yang digunakan sebagai penghambat nyala dalam plastik dan elektronik. PBDE dapat menyebabkan gangguan hormonal, gangguan perkembangan, dan kerusakan sistem saraf. Penggunaan PBDE dalam produk elektronik telah dilarang dalam ROHS.
=== Dampak RoHS ===
ROHS telah memiliki dampak yang signifikan dalam mengurangi dampak lingkungan dari produk elektronik. Beberapa dampak positif ROHS adalah:
# Pengurangan Bahan Berbahaya: Implementasi ROHS telah mengurangi penggunaan bahan berbahaya dalam produk elektronik secara signifikan. Ini membantu mencegah pencemaran lingkungan dan mengurangi risiko kesehatan yang terkait.
# Inovasi Teknologi: ROHS mendorong pengembangan bahan alternatif yang lebih ramah lingkungan. Hal ini memicu inovasi dalam teknologi, termasuk penggunaan bahan yang lebih aman dan efisien.
# Peningkatan Daur Ulang: ROHS mendorong produsen dan konsumen untuk lebih sadar akan pengelolaan limbah elektronik. Hal ini telah meningkatkan praktik daur ulang dan pengolahan limbah yang lebih baik.
=== '''Tantangan Implementasi ROHS''' ===
Meskipun ROHS memiliki manfaat yang jelas, ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. Beberapa tantangan utama adalah:
# Kepatuhan Global: ROHS diperkenalkan oleh Uni Eropa dan hanya berlaku di wilayah tersebut. Hal ini menciptakan tantangan dalam memastikan kepatuhan global terhadap peraturan tersebut. Banyak produsen global harus memodifikasi produk mereka agar sesuai dengan persyaratan ROHS untuk memasuki pasar Uni Eropa.
# Identifikasi Bahan: Identifikasi bahan berbahaya dalam produk elektronik bisa menjadi tantangan, terutama dalam kasus suku cadang yang kompleks. Diperlukan upaya kolaboratif antara produsen, pemasok, dan laboratorium pengujian untuk memastikan kepatuhan terhadap ROHS.
# Biaya dan Efisiensi: Implementasi ROHS memerlukan biaya tambahan untuk mengganti bahan-bahan berbahaya dengan bahan alternatif yang lebih ramah lingkungan. Ini dapat mempengaruhi biaya produksi dan efisiensi operasional, terutama bagi produsen kecil dan menengah.
# Peningkatan Permintaan: Permintaan yang meningkat untuk produk elektronik menyebabkan peningkatan produksi dan konsumsi. Hal ini menambah tekanan pada produsen untuk memenuhi permintaan sambil tetap mematuhi persyaratan ROHS.
== RoHS 2 ==
|