Perang Melawan Teror: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 5:
 
 
'''Perang Melawan Teror''' ({{War on terror}}), secara resmi bernama '''Peperangan Global Melawan Terorisme''' ({{lang-en|Global War on Terrorism}}), adalah istilah yang digunakan oleh para pengambil kebijakan strategis geopolitik dan yang berada di pemerintahan Amerika untuk mendefinisikan berbagai tindakan militer dan politik yang dilakukan negaranya dengan dukungan [[NATO]] terhadap Rezim [[Taliban]] yang berkuasa di [[Afganistan]] setelah di tuduh menyembunyikan pemimpin Kelompok Milisi [[Al Qaeda]], [[Osama bin Laden]] yang di anggap oleh badan Intelejen Amerika, [[CIA]], menjadi dalang utama dari peristiwa [[Serangan 11 September]] di kota [[New York]]. Walaupun belum ada pengertian yang jelas mengenai apa itu terorisme dan sejauh apa sebuah tindakan dapat dikatakan terorisme, sehingga menjadikan istilah kampanye militer [[Amerika Serikat]] di awal abad XXI Masehi menjadi bias atau metanaratif<ref>{{cite web|url=http://books.google.com/books?id=x9R3AAAAMAAJ&q|title=Bush's war: media bias and justifications for war in a terrorist age}}</ref> karenanya banyak ahli geopolitik dan militer yang menilai istilah ''Perang melawan terorisme'' kemudian di salah gunakan oleh Amerika untuk masuk ke dalam ranah yang berada di luar kapasitasnya dengan alasan peperangan melawan "terorisme", penundaan penarikan mundur seluruh pasukan Amerika dan NATO pasca terbunuhnya [[Osama bin Laden]] di tahun 2011 yang menjadi titik utama dari jalannya kampanye militer ini dan pembantaian puluhan ribu warga sipil non kombatan [[Afganistan]] dengan dalih di curigai sebagai Milisi Taliban maupun [[Al Qaeda]] adalah contoh intervensi Amerika di luar kapasitasnya. Pasca kemenangan Kelompok [[Taliban]] yang berhasil menguasai seluruh [[Afganistan]] di ikuti dengan penarikan mundur seluruh pasukan dan kendaraan tempur Amerika dari negara yang berjuluk ' kuburan para negara adidaya ' tersebut pada tanggal 15 Agustus 2021, Kampanye Perang Melawan Terorisme yang selama dua dekade di lancarkan oleh Amerika dam NATO mulai meredup, pamor Amerika sebagai salah satu negara adidaya dunia mulai merosot akibat kegagalan menumpas Kelompok Milisi [[Al Qaeda]] dan membendung pengaruh [[ Taliban ]] di [[Afganistan]], belakangan Amerika dan [[NATO]] justru di sibukan dengan ancaman Kebangkitan [[Rusia]] ( dan juga [[China]] ) yang terlihat semakin nyata pasca [[Invasi Rusia ke Ukraina 2022]].
 
== Pranala luar ==