Prabowo Subianto: Perbedaan antara revisi

[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengembalikan suntingan oleh Rwaluya20 (pembicaraan) ke revisi terakhir oleh David Wadie Fisher-Freberg
Tag: Pengembalian
Innitiative.35 (bicara | kontrib)
Tambah pranala wiki dan bagian "Lihat pula". I'm back, men
Baris 66:
Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama [[Hatta Rajasa]], maju sebagai calon Presiden Indonesia ke-7 dalam [[pemilihan umum presiden Indonesia 2014|pemilihan umum 2014]], namun diungguli oleh pasangan [[Joko Widodo]] dan [[Jusuf Kalla]]. Ia mencalonkan diri sebagai presiden pada [[pemilihan umum Presiden Indonesia 2019]], berpasangan dengan [[Sandiaga Uno]]. Pada Rapimnas [[Partai Gerakan Indonesia Raya]] tanggal 13 Agustus 2022 di Sentul, Prabowo menerima pencalonan partainya untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024]].
 
Lahir di [[Jakarta]], masa kecil Prabowo sebagai putra ekonom [[Soemitro Djojohadikoesoemo]] banyak dilewatkan di luar negeri bersama orang tuanya. Karena pengalaman ini, Prabowo fasih berbahasa [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], Perancis[[Bahasa Prancis|Prancis]], [[Bahasa Jerman|Jerman]], [[Bahasa Inggris|Inggris]], dan [[bahasa Belanda]]. Minatnya pada dunia militer dipengaruhi oleh pamannya, [[Soebianto Djojohadikusumo]] yang gugur dalam [[Pertempuran Lengkong]]. Selepas lulus dari [[AKABRI]] Darat di [[Magelang]] pada tahun 1974 sebagai seorang letnan dua, ia menjadi salah satu komandan operasi termuda dalam sejarah Angkatan Darat saat memimpin operasi Tim Nanggala di [[Timor Timur]]. Kariernya melejit setelah menjabat sebagai [[Detasemen Khusus 81 (Penanggulangan Teror)|Wakil Komandan Detasemen Penanggulangan Teror]] di [[Komando Pasukan Khusus]] pada tahun 1983. Pada tahun 1996, Prabowo diangkat sebagai sebagai [[Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus|Komandan Jenderal]] pada korps tersebut. Saat menjabat, ia memimpin [[Operasi Pembebasan Sandera Mapenduma|operasi pembebasan sandera di Mapenduma]]. Ketika [[Kejatuhan Soeharto|jatuhnya Presiden Soeharto]], ayah mertuanya, pada bulan Mei 1998, Prabowo sedang menjabat sebagai [[Daftar Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat|Panglima]] [[Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat|Komando Cadangan Strategis]].
 
Setelah diberhentikan dari dinas militer, Prabowo menghabiskan waktu di [[Yordania]] dan di beberapa negara Eropa. Sekembalinya ke Indonesia, ia menekuni dunia bisnis, mengikuti jejak adiknya [[Hashim Djojohadikusumo]] yang merupakan seorang konglomerat. Bisnis Prabowo meliputi sedikitnya 27 perusahaan yang bergerak pada sektor-sektor yang berbeda. Pada tahun 2008, ia mendirikan [[Partai Gerakan Indonesia Raya]] (Gerindra). Selain itu, ia juga pernah aktif sebagai ketua di [[Himpunan Kerukunan Tani Indonesia]]. Di bidang olahraga, Prabowo aktif di [[Ikatan Pencak Silat Indonesia]] dan [[Persekutuan Pencak Silat Antarabangsa]].
Baris 79:
 
== Karier militer ==
Prabowo mengawali karier militernya di [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|TNI Angkatan Darat]] pada tahun 1974 sebagai seorang [[Letnan Dua]] setelah lulus dari AKABRI Darat di Magelang.
 
=== Prajurit Kopassus ===
[[Berkas:Prabowo in East Timor.jpg|jmpl|Prabowo (kedua dari kiri) saat bertugas sebagai prajurit Kopassus di Timor Timur.|kiri|303x303px]]Dari tahun 1976 hingga 1985, Prabowo bertugas di Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha), pasukan khusus Angkatan Darat pada saat itu.
Salah satu penugasan pertamanya adalah sebagai komandan pleton pada Grup I/Para Komando yang menjadi bagian dari pasukan operasi Tim Nanggala di [[Timor Timur]]. Berusia 26 tahun, Prabowo merupakan salah satu komandan pleton termuda dalam operasi tersebut. Ia berperan besar dalam memimpin sebuah misi penangkapan terhadap [[Nicolau dos Reis Lobato]], pemimpin [[Front Revolusi Independen Timor Leste|Fretilin]] yang pada saat [[Operasi Seroja]] menjabat sebagai Perdana Menteri. Dengan bantuan adiknya sendiri Antonio Lobato, kompi Prabowo menemukan Lobato di [[Maubisse]], sebuah kota kecil lima puluh kilometer di selatan [[Dili]]. Ia tewas tertembak di perut saat bertempur di [[Lembah Mindelo]] pada 31 Desember 1978; salah satu peristiwa yang menandai berakhirnya perlawanan terbuka Fretilin terhadap invasi militer Indonesia dan bermulanya pendudukan militer atas bekas wilayah jajahan [[Portugal]] tersebut. Pada tahun 1983, Prabowo telah menjabat sebagai wakil komandan pada [[Detasemen Khusus 81 (Penanggulangan Teror)]] di [[Komando Pasukan Khusus#Kopassandha|Kopassandha]].<ref>{{cite book|author= Ken Conboy|title= Kopassus: Inside Indonesia's Special Forces|year=2003|publisher=Equinox Publishing|isbn=9789799589880}}</ref>
 
=== Komandan Batalyon Infranteri Lintas Udara 328 ===
Pada tahun 1985, Prabowo menjadi wakil komandan [[Batalyon Infanteri Lintas Udara 328]] (Yonif Para Raider 328/Dirgahayu), pasukan para raider di Kostrad. Dua tahun kemudian, setelah menamatkan pelatihan ''Special Forces Officer Course'' di [[Fort Benning]] ia menjadi komandan batalyon tersebut; jabatan yang dijabatnya selama tiga tahun. Pada 1991, ia menjabat sebagai kepala staf [[Brigade Infanteri Lintas Udara 17]] (Brigif Para Raider 17/Kujang I), yang bermarkas di [[Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur|Cijantung]]. Dalam kapasitas itu, Prabowo yang saat itu telah berpangkat letnan kolonel terlibat dalam operasi pemburuan dan penangkapan [[Xanana Gusmao]], salah satu tokoh pemimpin gerilyawan Fretilin.
 
=== Kembali ke Kopassus ===
Baris 840:
|Brevet Anti-Teror Aspek Udara (2023)<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=Prabowo Jadi Warga Kehormatan Kopasgat TNI AU, Janji Jaga Nama Korps &ldquo;Baret Jingga&rdquo;|url=https://www.kompas.com/|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-03-14|archive-date=2021-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20210220205902/https://www.kompas.com/|dead-url=no}}</ref>
|}
 
== Lihat pula ==
 
* [[Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya]]
 
== Referensi ==