Standar Hitam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 37:
[[Hizbut Tahrir Indonesia]], salah satu organisasi [[jihadisme|jihadis]] berargumen bahwa bendera hitam dan putih tersebut adalah representasi dari Muhammad dan wajib digunakan umat Islam. Hal ini dibantah oleh Ketua Komisi Dakwah [[Majelis Ulama Indonesia]], Cholil Nafis, yang menyatakan bahwa hadis yang mengarahkan kepada hal tersebut berlaku dalam kondisi khusus di masa lalu.<ref>{{Cite web|title=KH Cholil Nafis Kritik Hizbut Tahrir soal Bendera Al-Liwa’ dan Ar-Rayah|url=https://www.nu.or.id/nasional/kh-cholil-nafis-kritik-hizbut-tahrir-soal-bendera-al-liwa-dan-ar-rayah-pIbYb|website=nu.or.id|language=id-id|access-date=2023-07-01}}</ref>
 
Menurut Wakil Katib PCNU Jember Abdul Wahab Ahmad, [[Muhammad]] dan para [[sahabat Nabi|sahabatnya]] tidak memakai bendera dalam acara-acara yang menyedot konsentrasi massa. Abdul Wahab menyebut bendera hanya digunakan dalam konteks ketika berada di medan perang saja.<ref name="bendera2">Ahmad,{{Cite Abdulweb|title=Mengenal Wahab.Bendera 2018.Islam [(I): Nama-nama dan Fungsinya|url=https://islam.nu.or.id/post/read/97987syariah/mengenal-bendera-islam-i-nama-nama-dan-fungsinya Mengenal Bendera Islam (I): Nama-nama dan Fungsinya]7tIHW|website=nu. Akses 28or.id|language=id-id|access-date=2023-0407-202101}}</ref>
 
== Lihat pula ==