Slank: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 67:
Pada 26 Desember 1983, Red Evil mengubah namanya menjadi Slank dengan formasi tetap Bimbim (drum), Kiki (gitar utama), Bongky (gitar ritme), Denny (bass) dan Erwan (vokal utama). Berdasarkan pernyataan Bimbim dalam sebuah di tempat bowling [[Hotel Kartika Chandra]], [[Jakarta]] saat merayakan ulang tahun bersama [[Tantowi Yahya]], Slank sebuah nama yang diambil begitu saja dari cemoohan orang yang sering menyebut mereka ''cowok'' ''selengean'' (''slengean'') yang disinggahi oleh Kiki dan ibunya ketika beristirahat dalam perjalanannya dari [[Kota Bandung]] ke [[Jakarta]].
 
Sejak perjalanan ke Jakarta, Slank menyasar kafe sebagai panggung mereka dan menjadi profesional dengan membawakan lagu-lagu "The Rolling Stones". Selama dibentuk, Slank tampil di kafe dengan membawakan lagu-lagu "The Rolling Stones", setelah itu sekitar setahun di kafe. Bimbim merekrut Iffet Vecha Sidharta, manajer band anaknya, sebagai manajer baru Slank. Bongky menjelaskan usaha bandnya agar Iffet menerima tawaran manajer ini, "Kebetulan, saat itu kami dapet job manggung di sebuah kafe. Buat ngeyakinin Ibu –panggilan akrab Bunda Iffet–, kami bertekad tampil habis-habisan. Seluruh kemampuan yang kami punya langsung dikerahkan." Sebelumnya, posisi manajer band dipegang oleh Bimbim sendiri yang juga sebagai memegang merangkap drummer dan Kiki sebagai memegang merangkap gitaris utama. Suatu hari, kediaman Bimbim di Potlot 14 jadi markas besar mereka dan menjadi situs wajib yang harus dikunjungi para ''Slankers''.
 
Mereka sempat tampil di beberapa pentas dengan membawakan lagu-lagu sendiri pada tahun 1985, Kiki memutuskan untuk keluar dari Slank untuk membentuk band yang bernama '''Blood Beat''' sekaligus akhirnya telah menikah dan telah memiliki 12 orang anak dan masalah pribadi. Ia digantikan oleh Bongky pada posisi gitar utama yang ditinggalkan Kiki. Untuk mengisi kekosongan, pada tahun yang sama Bimbim, Denny dan Bongky memutuskan untuk mencoba menyodorkan kakak kandung Bimbim yaitu '''[[Adrian Sidaharta]]''' ('''Adri''') yang sebelumnya mantan pemain gitar utama, pendiri dan pimpinan '''Strawberry Band''', bergabung dengan Slank tapi kali ini berpindah posisi sebagai kibordis baru, karena posisi gitar sudah diisi Bongky. Kehadiran Adri justru membawa warna baru untuk musik Slank, karena Kakak kandung Bimbim ini memainkan alat musik yang sebelumnya tidak terdapat di Slank, yaitu Keyboard. Belum lama setelah masuknya Adri, Erwan memutuskan keluar dari Slank untuk mengikuti jejak Kiki. Keluarnya Erwan karena merasa tidak punya harapan di Slank dengan melanjutkan pendidikannya di Amerika. Setelah keluarnya Erwan, posisi vokalis di Slank pun diisi oleh dua gadis, yaitu Patricia Lilian Agustina alias Lala dan Uti Suharyani.