Fransen G. Siahaan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 5 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
Baris 35:
|enteredservice =
|currentlyresides =
|party = [[Partai Perindo]]<ref>[http://www.instagimg.com/user/fransensiahaan/3665658473 Profil Fransen Siahaan]{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
|family =
|spouse =
Baris 44:
}}
 
[[Mayor Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) '''Fransen Goncang Siahaan''',<ref>{{Cite web|url=https://www.bayan.com.sg/cfind/source/files/disclosure-information/disclosure-information-ind/id_jktdms-995158-v3a-bayan_-_project_blitz_-_keterbukaan_informasi_transaksi_material_closing%202%20final.pdf|title=KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT BAYAN RESOURCES TBK|date=28 Januari 2020|access-date=23 Juli 2022|website=Bayan Resources|page=12|archive-date=2022-07-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20220722211548/https://www.bayan.com.sg/cfind/source/files/disclosure-information/disclosure-information-ind/id_jktdms-995158-v3a-bayan_-_project_blitz_-_keterbukaan_informasi_transaksi_material_closing%202%20final.pdf|dead-url=no}}</ref> S.E., M.M. ({{lahirmati|[[Medan]]|27|5|1958}}) adalah seorang [[Purnawirawan]] [[perwira tinggi]] [[TNI Angkatan Darat]] lulusan [[Akabri]] tahun 1983 dari kecabangan [[Infanteri]]. Saat ini Perwira Tinggi Mabes TNI dalam rangka Purna Tugas.<ref>{{Cite web |url=http://www.tniad.mil.id/index.php/2016/02/panglima-tni-pimpin-sertijab-komandan-sesko-tni/ |title="Panglima TNI Pimpin Sertijab Komandan Sesko TNI" |access-date=2016-02-01 |archive-date=2016-02-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160223213540/http://www.tniad.mil.id/index.php/2016/02/panglima-tni-pimpin-sertijab-komandan-sesko-tni// |dead-url=yes }}</ref> Sebelumnya ia menjabat sebagai Asops Panglima TNI menggantikan Mayjen TNI [[Indra Hidayat]].<ref>{{Cite web |url=http://www.tniad.mil.id/index.php/2015/08/mutasi-jabatan-52-perwira-tni/ |title=Mutasi Jabatan 52 Perwira TNI |access-date=2015-08-20 |archive-date=2015-08-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150821160143/http://www.tniad.mil.id/index.php/2015/08/mutasi-jabatan-52-perwira-tni |dead-url=yes }}</ref> dan Pangdam XVII/Cenderawasih.
 
== Perjalanan Karier Militer ==
Dalam perjalanan karier militernya, dia banyak berkecimpung di Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Kostrad). Di awal tugasnya dia ditempatkan di [[Batalyon Infanteri Lintas Udara 330/Tri Dharma]] [[Bandung]] dengan jabatan mulai dari Danton, Danki hingga menjabat Kasi Ops tahun 1995. Kemudian menjabat sebagai Dan[[Batalyon Infanteri Lintas Udara 431|yonif Linud 431/Satria Setia Perkasa]] [[Maros]] (1996—1998). Setelah mengikuti pendidikan Sesko, Fransen G. Siahaan menjabat sebagai Kasi Intel [[Komando resort militer 172|Korem 172/Praja Wira Yakti]] di Jayapura (1999—2000) dan tahun 2000—2001 menjabat sebagai Dandim 1710/Timika.
 
Selanjutnya dia ditarik ke [[Brigade infanteri lintas udara 17|Brigif Linud 17/Kujang]] I/Kostrad di [[Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur]]. Pada tahun 2001-2002 menjabat sebagai Kepala Staf Brigif Linud 17/Kujang/I Kostrad. Dan selama dua tahun (2002—2004) menjabat sebagai Komandan [[Brigif Linud 18/Trisula]] Kostrad [[Kota Malang|Malang]]. Tahun 2006 Fransen G Siahaan dipromosikan sebagai sebagai Asisten Operasi Kasdam IV/ Diponegoro dan jabatan terakhir sebelum ke Sorong adalah Komandan Pusat Pendidikan Jasmani TNI AD Bandung. Darah prajurit ternyata mengalir ke puteranya [[Daniel Franky Siahaan]] yang kini tercatat sebagai taruna [[Akmil]] tingkat II dan terpilih berangkat ke Thailand mewakili Taruna Akademi TNI AD.<ref>[http://pataka-83.blogspot.com/2011/03/bincang-bincang-dengan-kolonel-inf.html "Bincang-Bincang Dengan Kolonel Inf Fransen G. Siahaan"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210128082853/http://pataka-83.blogspot.com/2011/03/bincang-bincang-dengan-kolonel-inf.html |date=2021-01-28 }} ''Website pataka83.blogspot.com''</ref> Selama menjabat sebagai Danrem 171/PVT, ayah dari Lettu Czi Daniel Franky Siahaan dan Ruth Indah Siahaan ini sangat gencar melakukan dialog dengan para tokoh agama, masyarakat, pemuda dan perempuan. Dia juga tidak alergi untuk berdialog dengan kelompok di Papua yang berbeda paham mengenai konsep NKRI. Kelompok separatis ini tidak dianggap sebagai musuh, namun sebaliknya dianggap sebagai saudara. Sehingga tindakan yang diberikan bukan represif tapi persuasif. Selain masalah pertahanan dan keamanan, Bapak Fransen juga sangat peduli'' ''terhadap masalah kebersihan. Dia mengatakan bahwa masalah kebersihan Kota Sorong tidak hanya tanggung jawab Dinas Kebersihan saja, melainkan tanggung jawab seluruh elemen.
 
Setelah melaksanakan tugas di Sorong, dia mengikuti Pendidikan Lemhannas tahun 2010. Selepas Dik Lemhannas, jabatan yang diemban adalah Pamen Ahli Golongan IV Kostrad dan Irdam VI/Mulawarman. Selain berdinas di TNI Angkatan Darat, suami dari Ibu Bertha Purnama Panjaitan ini juga pernah berdinas di Kementrian Pertahanan sebagai Direktur Pengerahan di Ditjen Strahan Kemhan selama kurun waktu 2011-2014. Tepat pada tanggal 21 Maret 2014, dia kembali lagi kepada satuan yang membesarkan namanya sebagai Pangdivif 1 Kostrad dengan bintang dua di pundak. Segudang pengalaman tugas operasi telah dia jalani, diantaranya adalah Operasi Timor-Timur, Irian Jaya, Aceh, Ops Pam Papua dan United Nations Transitional Authority in Cambodia (UNTAC) di Kamboja. Selain tugas operasi, dia juga beberapa kali melaksanakan tugas luar negeri di Malaysia, Singapura, Australia, Kamboja, Thailand, Inggris dan Belanda. Pengabdian panjang Mayjen TNI Fransen G. Siahaan, S.E. yang penuh dengan loyalitas, kredibilitas dan totalitas membuat pimpinan TNI kembali memberikan kepercayaan untuk mengemban jabatan mulia sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih yang mencakup Provinsi Papua dan Papua Barat. Dengan kapalbilitas yang dimiliki dan segudang pengalaman yang telah dijalani, semoga Mayjen TNI Fransen G. Siahaan, S.E. dapat melaksanakan tugas dengan baik dan berhasil di Kodam XVII/Cenderawasih.