Iman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 8:
Iman adalah membenarkan di dalam hati serta menyakininya, termasuk di dalamnya amalan-amalan hati dan amalan-amalan anggota tubuh.
Iman adalah perkataan, amalan dan keyakinan, bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan kemaksiatan. Termasuk dasar-dasar iman yang paling agung adalah; Mengenal ke-Esa-an Alloh SWT di dalam tauhid dan keuluhiyahan-Nya, Beribadah kepada Alloh SWT saja dan tidak menyekutukan-Nya,Mengikhlaskan agama ini hanya untuk Alloh SWT, Melaksanakan syariat-syariat Islam baik Zhahir maupun bathin
Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayat-Nya, bertambahalah iman mereka (karenanya) dan kepada Rabblah mereka bertawakkal, (
Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (
Dalam hal ini keadaan setiap indivisu berbeda-beda, dan bahwa keimanan itu dapat bertambah dengan bertambahnya sifat-sifat itu disertai pengamalannya, dan akan berkurang dengan berkurangnya sifat-sifat tersebut. Maka keimanan seseorang adalah bertingkat-tingkat sesuai dengan perbedaan pelaksanaan sifat-sifat tersebut. Secara umum derajat keimanan seseorang ada 3 kelompok:
Tingkatan tertinggi yaitu sabiquna muqarrabuna : mereka yang melaksanakan perkara-perkara yang diwajibkan dan yang sunnah serta meninggalkan yang diharamkan dan yang makruh,demikian pula meninggalkan perkara mubah yang berlebihan.
|