Suku Karo: Perbedaan antara revisi

[revisi terperiksa][revisi terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Salah pencet
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 137:
{{main|Marga Karo}}
 
Etnis Batak Karo memiliki sistem kemasyarakatan atau [[adat]] yang dikenal dengan nama ''merga[[Merga silima''Silima]], ''tuturTutur siwaluh''Siwaluh, dan ''[[Rakut Sitelu|rakut sitelu]]. ''. Merga'' disebut untuk laki-laki, sedangkan untuk perempuan disebut ''beru''. ''Merga'' atau ''beru'' ini disandang di belakang nama seseorang. ''Merga'' dalam masyarakat Batak Karo terdiri dari lima kelompok utama (marga inti/pokok), yang disebut dengan ''mergaMerga silimaSilima''. Kelima ''merga'' tersebut adalah:
<center>
{| class="wikitable" style="border: none; background: none;"
! colspan="1" rowspan="2" style="border: none; background: none;"|[[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM Model van een huis van een aanzienlijke familie TMnr 137-16.jpg|none|link=|75px]]
! colspan="5"| Marga utama ''(mergaMerga silimaSilima)''
|-
! [[Ginting]] !! [[Karokaro]]!! [[Peranginangin]]!! [[Sembiring]] !! [[Tarigan]]
|-
! rowspan="21"| Sub-marga
| Ajartambun || [[Karo-KaroBarus Barus(marga)|Barus]] || [[Peranginangin Bangun|Bangun]] || [[Sembiring Brahmana|Brahmana]] || Bondong
|-
| Babo || [[Karokaro Bukit|Bukit]]|| [[Benjerang]] || [[Bunuhaji]] || Ganagana
Baris 189:
|}
</center>
Kelima marga Batak Karo tersebut mempunyai sub-marga masing-masing, dimana setiap orang Batak Karo mempunyai salah satu dari merga''marga'' tersebut. Marga diperoleh secara turun termuruntemurun dari ayah, marga ayah juga merga''marga'' anak. Orang yang mempunyai ''merga'' atau ''beru'' yang sama, dianggap bersaudara dalam arti mempunyai nenek moyang yang sama. Jikalau laki-laki bermargaber''merga'' sama, maka mereka disebut (b)''ersenina.'' Demikian juga antara perempuan dengan perempuan yang mempunyai ''beru'' yang sama, maka mereka disebut juga (b)''ersenina''. Namun antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bermergaber''merga'' sama, mereka disebut ''erturang'', sehingga dilarang melakukan perkawinan, kecuali pada ''merga ''Sembiring ([[Kembaren|Sembiring Kembaren)]]''.''
 
== Falsafah kemasyarakatan ==