John Knox: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jonoo27 (bicara | kontrib)
Jonoo27 (bicara | kontrib)
Baris 116:
[[Berkas:St._Giles'_Cathedral_front.jpg|ka|jmpl|[[Katedral St. Giles|Gereja Tinggi Edinburgh]], di mana Knox melayani sebagai pendeta dari tahun 1560 hingga 1572. Ia berkhotbah dengan bantuan seorang pengkhotbah awam untuk dua tahun pertamanya hingga [[John Craig (reformator)|John Craig]] ditunjuk sebagai koleganya, yang dipindahtugaskan dari Istana Holyroodhouse pada tahun 1562; Craig melayani di St Giles selama 9 tahun.{{sfn|Scott|1915|p=[https://archive.org/details/fastiecclesiaesc01scot/page/22/mode/2up 23]}}{{sfn|Scott|1915|p=[https://archive.org/details/fastiecclesiaesc01scot/page/52/mode/2up 52]}}]]Pada tanggal 26 Maret 1564, Knox kembali menimbulkan kontroversi ketika ia menikahi [[Margaret Knox|Margaret Stewart]], putri dari seorang teman lama, [[Andrew Stewart, Lord ke-2 Ochiltree]], seorang anggota keluarga Stuart dan kerabat jauh Ratu, Mary Stuart. Pernikahan ini tidak biasa karena sang pria adalah seorang duda berusia lima puluh tahun, sementara sang mempelai wanita baru berusia tujuh belas tahun.<ref>{{Harvnb|Reid|1974|pp=222–223}}; {{Harvnb|Ridley|1968|p=432}}</ref> Hanya sedikit detail yang diketahui tentang kehidupan rumah tangga mereka. Mereka memiliki tiga anak perempuan, Martha, Margaret, dan Elizabeth.<ref>{{Harvnb|MacGregor|1957|pp=208–210}}</ref>
 
Ketika [[Sidang Umum Gereja Skotlandia|Sidang Umum]] berada dalam sesi pada bulan Juni 1564, terjadi perselisihan antara Knox dan Maitland mengenai otoritas pemerintah sipil. Maitland mengatakan kepada Knox untuk menahan diri agar tidak menyulut emosi atas desakan Mary agar misa dirayakan dan ia mengutip dari [[Martin Luther]] dan John Calvin tentang ketaatan kepada penguasa duniawi. Knox menanggapi bahwa Alkitab mencatat bahwa [[Kerajaan Israel (Samaria)|Israel]] dihukum ketika mereka mengikuti raja yang tidak setia dan bahwa hal yang dibantah oleh para reformator kontinental bantah adalah argumen yang dibuat oleh kaum [[Anabaptis]] yang menolak segala bentuk pemerintahan. Perdebatan tersebut menunjukkan pengaruhnya yang memudar terhadap peristiwa-peristiwa politik karena kaum bangsawan terus mendukung Mary.<ref>{{Harvnb|Reid|1974|pp=233–235}}</ref>
 
Pada tanggal 29 Juli 1565, ketika Mary menikah dengan [[Henry Stuart, Lord Darnley]], beberapa bangsawan Protestan, termasuk [[James Stewart, Earl ke-1 Moray]], melakukan pemberontakan. Knox mengungkapkan keberatannya saat berkhotbah di hadapan Raja Pendamping yang baru pada tanggal 19 Agustus 1565. Ia membuat beberapa alusio tentang para penguasa yang tidak saleh yang menyebabkan Darnley meninggalkan ruangan. Knox dipanggil dan dilarang berkhotbah selama pemerintahan berada di Edinburgh.<ref>{{Harvnb|Reid|1974|pp=238–239}}</ref>