TVRI Dili: Perbedaan antara revisi

Tidak diketahui tanggal pasti kapan TVRI Dili tutup siaran, namun diyakini stasiun ini telah ditutup sebelum [[Angkatan Bersenjata Republik Indonesia|ABRI]] mulai ditarik dari Timor Timur pada tanggal 24 September 1999 imbas hasil jajak pendapat yang menginginkan kemerdekaan dari Indonesia. Diketahui TVRI Dili lebih dahulu ditutup sebelum RRI Dili menutup siaran pada tanggal 23 September 1999.<ref>{{cite book |last=Kuntari |first=CM Rien |date=2008 |title=Timor Timur Satu Menit Terakhir: Catatan Seorang Wartawan |url=https://www.google.co.id/books/edition/Timor_Timur_satu_menit_terakhir/fWjz2hxZ1voC?hl=id&gbpv=1 |location=Bandung |publisher=Mizan |page=243-246}}</ref><ref>{{cite web |last=Bravo History (YouTube) |year=2021 |title=Siaran terakhir RRI Dili/TimTim 1999 |url=https://www.youtube.com/watch?v=1qlgXTsbFOU |access-date=26 Agustus 2021}}</ref>{{better source needed}}. Namun, menurut informasi yang beredar, SCTV dan RCTI merupakan stasiun televisi terakhir yang mengudara di Timor Timur.{{cn}} SCTV dan RCTI menggunakan satu tower VHF yang digunakan untuk bersiaran di wilayah Dili waktu itu.

[[RTTL]], penyiar radio dan televisi nasional Timor Leste, diyakini menjadi "penerus" TVRI Dili dengan memanfaatkan bekas aset yang masih tersisa. Hingga saat ini, peralatan bekas TVRI Dili yang berada di kantor RTTL masih digunakan, seperti parabola ''uplink'' berlogo TVRI dan genset kotak berlogo TVRI. Menara TVRI Maribia yang merupakan cikal bakal TVRI di Bumi Lorosae saat ini sudah terbengkalai dan tidak digunakan lagi, meski bangunan dan menara beserta panel VHF masih tersisa. Bekas stasiun relayrelai Viqueque kini digunakan oleh sebuah stasiun radio lokal, ''Radio Povo Viqueque.''