PSIM Yogyakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 25:
 
Pada tahun-tahun pertama PSIM berkiprah dipersepak bolaan Nasional, salah satu Bond Belanda V.B.D.O (Voetbal Bond Djokja en Omstreken) kagum,V.B.D.O bond Belanda yang ketika itu ada di Yogyakarta bermarkaskan stadion Kotabaru (Stadion Kridosono) yang memiliki lapangan yg mulus mulai lunak sikapnya melihat PSIM. V.B.D.O melihat kompetisi PSIM dapat dilangsungkan secara teratur tanpa adanya kendala. Para penonton/masyarakat pecinta sepak bola mulai menonton PSIM drpada V.B.D.O Kotabaru, di stadion Asri yg Letaknya tidak di tengah Kota, Pada tahun 1935 V.B.D.O Kotabaru mengajak pertandingan persahabatan dengan PSIM Yogyakarta, susunan pemain PSIM yang diturunkan yaitu:
* Kiper: Ibnu Saipur (FVC).
* Bek kiri: Wongso (alm HW).
* Bek Kanan: Sambudi (alm HW).
* Gelandang Kiri: Kantil (HW).
* Gelandang Tengah: Lessi (alm HW).
* Kanan Luar:Zaenal (HW).
* Kanan Dalam: Dullailah (alm HW).
* Striker: Djawad (Brow).
* Kiri Dalam: Sudito (alm FVC).
* Kiri Luar: Nurahman (SM).
Tim V.B.D.O dikalahkan dengan skor telak oleh PSIM Yogyakarta 1-7 dikandang mereka sendiri.