Revisi per 20 Desember 2022 01.20 sunting Arya-Bot (bicara \| kontrib) Bot, Pengecualian blokir IP 261.428 suntingan k →Pranala luar: clean up Tag: AWB ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 2 Agustus 2023 12.18 sunting balikkan 180.241.180.157 (bicara) →Demografi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 16: == Demografi == Suku asli yang berada di Kalimantan termasuk di kabupaten Barito Selatan ialah suku [[Suku Dayak\|Dayak]], yang terdiri dari beragam etnis. Di Barito Selatan suku Dayak [[Suku Dayak ~~Bawo~~Dusun\|~~Bawo~~Dusun]], banyak mendiami kawasan tersebut, dan ada pula suku [[Suku Dayak Ngaju\|Ngaju]] dan [[Suku Melayu\|Melayu]].<ref name="SUKU">{{cite web\|url=https://tambahpinter.com/suku-di-kalimantan/#Suku_Dayak_Bawo\|title=Suku Dayak Bawo\|website=www.tambahpintar.com\|accessdate=5 Maret 2021}}</ref> Selain itu, suku pendatang dari luar daerah juga banyak tinggal di daerah ini, khususnya suku [[Suku Jawa\|Jawa]] dan [[Suku Banjar\|Banjar]]. Warga kecamatan Dusun Selatan juga memiliki latar belakang agama yang berbeda. Dalam data BPS kabupaten Barito Selatan tahun [[2020]], berikut adalah persentasi penduduk desa ini menurut agama, yakni pemeluk agama [[Kristen]] 55,74% dimana [[Protestan]] 39,61% dan [[Katolik]] 16,13%. Sebagian besar lagi beragama [[Islam]] yakni 26,99% dan [[Hindu]] [[Kaharingan]] 17,27%.<ref name="DS"/> Sementara untuk sarana rumah ibadah, terdapat 3 Gereja Protestan, 1 Gereja Katolik, 1 Masjid, 1 Mushola dan 1 Pura (Balai).<ref name="DS"/> Bahasa sehari-hari yang digunakan oleh penduduk atau masyarakat di desa Pararapak selain bahasa Dayak adalah bahasa Banjar dan Bahasa Indonesia.

Pararapak, Dusun Selatan, Barito Selatan: Perbedaan antara revisi